Sragen (Solopos.com) – Didik Gunawan, 34, warga Pandak Wetan, Krikilan, Masaran yang diduga sebagai tersangka pencurian dengan pemberatan di rumah Sunarto, 54, warga Gerdu RT 4, Pilangsari, Ngrampal, Sragen akhirnya tewas di RSUD Sragen, Rabu (25/5) siang. Kematian tersangka disebabkan kecelakaan di Jl Paldaplang-Tangen, tepatnya di sebelah Jembatan Bugel, Kebonromo, Ngrampal usai melakukan aksinya, Senin (23/5) dinihari.

Kasubag Humas AKP Mulyani mewakili Kapolres Sragen AKBP IB Putra Narendra saat dijumpai wartawan, Kamis (26/5), mengungkapkan peristiwa pencurian terjadi di rumah korban, Sunarto. Seusai salat tahajud, Sunarto pulang dari musala dan mendapati seseorang tak dikenal di kamarnya. Sunarto sempat diancam dengan golok kalau melawan.

Tersangka lantas langsung kabur keluar rumah dengan mengendarai motor Suzuki Spin Nopol AD 6507 WN. “Korban berupaya mengejar pelaku namun tak berhasil. Saat korban memeriksa rumahnya, ternyata dompet berisi uang senilai Rp 1,2 juta, dua buah HP dan helm warna putih sudah hilang,” ungkap AKP Mulyani.

AKP Mulyani menerangkan tersangka berboncengan dengan rekannya mengendari skuter matik itu dengan kecepatan tinggi hingga hilang kendali dan menabrak pohon di Jl Paldaplang-Tangen. Kedua tersangka mengalami luka serius dan dibawa ke
RSUD Sragen.

“Sampai sekarang kami belum sempat memeriksa tersangka. Tersangka yang satu belum diketahui identitasnya. Sementara tersangka Didik tewas di rumah sakit Rabu siang. Pihak keluarga sebenarnya mau merujuk dia ke Solo, tapi terlambat. Didik sudah menghembuskan nafas terakhir. Jenazah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,” paparnya.

trh

Berita Terkait

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif