Soloraya
Selasa, 26 April 2016 - 19:40 WIB

KECELAKAAN WONOGIRI : 2 Peristiwa Kecelakaan, 2 Tewas

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi korban kecelakaan (JIBI/Harian Jogja/Dok)

Kecelakaan Wonogiri terjadi di dua lokasi berbeda dan menyebabkan dua orang tewas.

Solopos.com, WONOGIRI–Dua kecelakaan maut terjadi di lokasi berbeda. Dua orang tewas dalam peristiwa tersebut.

Advertisement

Kecelakaan pertama terjadi di jalan Slogohimo-Purwantoro, tepatnya di Dusun Soco RT 01/RW 03, Desa Soco, Slogohimo. Seorang pejalan kaki warga Dusun Keringan RT 01/RW 02 Desa Tunggur, Slogohimo, Masih, 80, tewas setelah mengalami tabrak lari pada Senin (25/4/2016) siang. “Kami sedang selidiki. Sudah ada dugaan pelaku tabrak lari, tapi masih kami dalami,” kata Kapolres Wonogiri, AKBP Windro Akbar Panggabean, melalui Kasatlantas, AKP Sriningsih Iriani, yang disampaikan Kanitlaka, Ipda Ahmad Riedwan Prevoost, Selasa (26/4/2016). Sebelum tewas, korban sempat dibawa ke salah satu rumah sakit di Madiun. Namun nyawanya tidak dapat tertolong.

Sementara itu kecelakaan maut terjadi di jalan Jatisrono-Slogohimo, tepatnya di Dusun Sambuk RT 07/RW 04 Desa Gunungsari, Jatisrono, Selasa pagi. Kecelakaan melibatkan sepeda motor Honda Beat berpelat nomor AD 4368 KI dengan sepeda motor Honda Beat berpelat nomor AD 5497 NI.

Pengendara sepeda motor Honda Beat AD 4368 KI, warga Ngadipuro RT 01/RW 07 Desa Tanjungsari, Jatisrono, Ardi Bagus Setyawan, 14, mengalami luka berat di bagian kepala. Korban kemudian dirawat di rumah sakit di Ponorogo. Sedangkan pengendara sepeda motor Honda Beat AD 5497 NI, Jaten RT 01/RW 03 Desa Tanggulangin, Jatisrono, Deny Setiawan, 23, mengalami luka di kepala dan meninggal dunia.

Advertisement

Peristiwa terjadi ketika pengendara Honda Beat AD 4368 KI berjalan dari arah Jatisrono menuju ke arah Slogohimo. Setelah sampai di lokasi kejadian, pengendara bermaksud mendahului sebuah mobil. Pada saat bersamaan dari arah berlawanan melaju Honda Beat AD 5497 NI. Kedua pengendara tidak mampu menghindar sehingga terjadi benturan.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif