Soloraya
Kamis, 23 Februari 2023 - 17:12 WIB

Kegedean Badan, Patung Ir Soekarno di Grha Bung Karno Klaten Diminta Diperbaiki

Taufiq Sidik Prakoso  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Patung Ir Soekarno berdiri di depan Grha Bung Karno Klaten di Kelurahan Buntalan, Kecamatan Klaten Tengah, Kamis (23/2/2023). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN — Bentuk dan ukuran patung Ir Soekarno di depan Grha Bung Karno, Klaten, dinilai tak proporsional. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) diminta segera berkoordinasi dengan rekanan pelaksana proyek untuk memperbaiki.

Patung itu berada di depan Grha Bung Karno Klaten di tepi jalan by pass, Kelurahan Buntalan, Kecamatan Klaten Tengah. Total tinggi patung itu sekitar 5 meter.

Advertisement

Patung bercat hitam berbahan tembaga dan menjadi bagian dari kelanjutan proyek pembangunan Grha Bung Karno. Patung menggambarkan sosok Bung Karno yang mengenakan jas serta peci sedang duduk di kursi dengan tangan kanan menunjuk.

Sementara tangan kiri memegangi kursi sambil membawa tongkat. Di belakang patung itu, gedung utama Grha Bung Karno bercat putih berdiri megah. Proyek pembangunan gedung pertemuan tersebut menelan total anggaran hampir Rp90 miliar dan selama lima tahun.

Sekretaris Daerah (Sekda) Klaten, Jajang Prihono, menjelaskan dinas terkait yakni DPUPR diminta segera mengoordinasikan perbaikan patung Ir Soekarno di Grha Bung Karno Klaten itu dengan pihak ketiga yang membangun patung tersebut.

Advertisement

“Kami sudah komunikasikan dengan dinas terkait, dari DPUPR, prinsipnya patung itu belum proporsional. Itu harus diperbaiki. Apakah mekanismenya dibongkar total atau lainnya, itu dari teknis yang tahu. Yang penting, patung itu sampai hari ini belum proporsional,” kata Jajang saat ditemui Solopos.com di Sekretariat Daerah (Setda) Klaten, Kamis (23/2/2023).

Jajang menjelaskan postur patung yang kelihatan yakni pada wajah Bung Karno yang sudah dilperbaik. Namun, postur badan patung Ir Soekarno di Grha Bung Karno, Klaten, itu belum proporsional.

“Masih menjadi tanggung jawab pihak ketiga. Yang jelas secepatnya ini diperbaiki. Makanya kami teriak-teriak terus agar ada perbaikan,” ungkap dia.

Advertisement

Bupati Klaten, Sri Mulyani, menjelaskan patung itu sebenarnya sudah bagus terutama pada sisi wajah yang menggambarkan sosok Bung Karno. “Hanya badannya yang kegeden. Sudah saya minta ke rekanan untuk segera diperbaiki. Teknisnya seperti apa, kami serahkan ke rekanan. Karena itu potongan-potongan kan,” urai dia.

Di sisi lain, Grha Bung Karno bakal diresmikan Ketua DPR RI, Puan Maharani. Pemkab sudah mengajukan surat ke Puan untuk meresmikan gedung pertemuan tersebut.

Sembari menunggu kepastian waktu peresmian, pembenahan terus dilakukan di gedung pertemuan tersebut. “Dari beberapa pantauan karena empat tahun berjalan, ada yang sudah berjamur dan lainnya harus diperbaiki,” jelas Mulyani.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif