SOLOPOS.COM - Warga dan aparat Polsek Plupuh, Sragen, melihat sapi yang tercebur ke sumur di Dusun Dukuh RT 009, Desa Karanganyar, Kecamatan Plupuh, Sragen, Sabtu (8/10/2022). (Istimewa/Kasi Trantib Plupuh)

Solopos.com, SRAGEN — Kasus sapi tercebur ke sumur kembali terjadi di Kabupaten Sragen. Kali ini kejadiannya di RT 009 Dusun Dukuh, Desa Karanganyar, Kecamatan Plupuh, Sabtu (8/10/2022). Seekor anak sapi atau pedet masuk sumur sedalam lebih dari tujuh meter.

Untuk mengevakuasinya, tim gabungan Pemadan Kebakaran Satpol PP  dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sragen bersama sejumlah sukarelawan dikerahkan. Proses evakuasi anak sapi itu dilakukan sekitar pukul 12.30 WIB.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Camat Plupuh, Edy Purwanto, menerangkan anak sapi itu milik Suwoto, 42, warga setempat. “Sumur itu kebetulan tidak ada airnya. Posisi sumur itu berada di dekat jalan. Sepertinya sapi anakan itu memang belum ditali sehingga lepas dari kandangnya dan melompat-lompat hingga akhirnya masuk ke dalam sumur yang sudah tidak digunakan,” ujar Edy saat dihubungi Solopos.com.

Kasi Trantib Kecamatan Plupuh, Bambang, mengatakan anak sapi itu tercebur sumur sekitar pukul 09.00 WIB. Warga yang mengetahui kejadian itu berupaya mengangkat sapi berusia empat bulan pakai tali tetapi tidak mampu.

Baca Juga: Sapi 4 Kuintal Kecemplung Sumur di Sragen, Evakuasi Butuh Waktu 5 Jam

“Begitu mendapat laporan dari warga, saya  berkoordinasi dengan BPBD Sragen untuk meminta bantuan evakuasi sapi itu. Sekarang tim Damkar sudah datang dan masih menunggu alatnya. Sumur itu milik tetangga Suwoto yang jaraknya sekitar 5 meter dari rumah pemilik sapi,” jelasnya.

Kepala Pelaksana BPBD Sragen, Agus Cahyono, menyampaikan teknis evakuasi sapi itu seperti evakuasi sapi di Jenar, yakni dengan cara mengisi sumur itu dengan air agar beban sapi saat diangkat tidak terlalu berat.

“Kami berkolaborasi dengan Tim Damkar Satpol PP, BPBD, sukarelawan SAR. Sekarang mobil Damkar dan mobil tangkil BPBD sudah meluncur ke lokasi kejadian. Semoga bisa tertasi,” katanya.

Baca Juga: Dramatis, Ini Proses Evakuasi Sapi Kurban Sukoharjo yang Tercebur Sumur

Kasus serupa pernah terjadi di Dukuh Bayanan RT 007, Desa Ngepringan, Jenar, Sragen, pada 11 September 2022 lalu. Sapi seberat 4 kuintal masuk sumur sedalam 20 meter. Butuh waktu lima jam untuk mengangkatnya. Sayang, saat berhasil dievakuasi, sapi betina itu sudah mati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya