SOLOPOS.COM - Ilustrasi peternakan sapi (Dokumen)

Ilustrasi peternakan sapi perah (Dok/Solopos)

Ilustrasi peternakan sapi perah (Dok/Solopos)

Solopos.com, BOYOLALI — Kalangan peternak sapi perah di Kabupaten Boyolali mengeluhkan sulitnya memperoleh pakan berupa rerumputan hijau untuk hewan ternak mereka selama musim kemarau ini.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Padahal rumput hijau selama ini menjadi andalan para peternak untuk kesinambungan usahanya. Sebagian besar tanaman rumput gajah milik peternak mati karena kekeringan. Mereka pun terpaksa beralih memberikan pakan dari bahan seadanya. Namun ternyata, hal itu juga berimbas terhadap produksi susu yang dihasilkan.

“Kalau musim kemarau ini memang sulit mendapatkan rumput hijau untuk pakan ternak. Sehingga pakan yang diberikan juga seadanya, misalnya pohon gantung [pepaya], batang pohon pisang dan sebagainya yang bisa dijadikan pakan,” ungkap Sukarno, salah seorang peternak sapi perah asal Desa Winong, Kecamatan Boyolali, kepada wartawan, Kamis (3/10/2013).

Sukarno menjelaskan kebutuhan makanan untuk satu ekor sapi mencapai 10 persen dari berat badan sapi tersebut.

“Kalau kurang dari 10 persen itu, hasil produksi susunya kurang bagus,” imbuh dia.

Dalam satu hari, lanjut dia, seekor sapi rata-rata butuh 10 ikat rumput untuk sekali makan.

Hal senada disampaikan peternak lainnya, Sarwoto, asal Kecamatan Cepogo. Dengan sulitnya memperoleh rerumputan hijau untuk pakan hewan ternak, dirinya beralih menggunakan cacah pepaya, batang pohon pisang dan sebagainya.

“Saya gunakan apa saja yang sekiranya bisa mengganti pakan dari rerumputan hijau,” tutur Sarwoto.

Sarwoto mengungkapkan peternak sapi di wilayahnya saat ini juga terkena imbas dari masalah kekeringan.

Sukarno yang juga ketua Serikat Peternak Sapi Perah Boyolali itu berharap ada perhatian pemerintah kabupaten (pemkab) setempat terhadap persoalan yang kini tengah dihadapi kalangan peternak sapi tersebut. Terlebih dengan kenaikan biaya operasional yang saat ini rata-rata mencapai Rp60.000 per sapi per harinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya