Soloraya
Senin, 22 Februari 2021 - 18:54 WIB

Keluarga Pelajar SMP Yang Meninggal Dihantam Bus Di Sukoharjo Dapat Santunan Rp50 Juta

Indah Septiyaning Wardani  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pelajar SMP berboncengan naik sepeda motor tertabrak bus Agra Mas di simpang empat Begajah, Sukoharjo, Jumat (19/2/2021). (Instagram @infocegatansukoharjo)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Ahli waris Deviana, 16, pelajar SMP yang menjadi korban kecelakaan motor dihantam Bus Agra Mas di Simpang Empat Begajah Sukoharjo menerima santunan Jasa Raharja senilai Rp50 juta.

Santunan kematian diserahkan Jasa Raharja kepada orang tua Deviana pada Senin (22/2/2021). Kanit Laka Polres Sukoharjo Iptu A Jaelani kepada Solopos.com menjelaskan santunan itu mencakup penggantian biaya rumah sakit untuk para korban kecelakaan tersebut.

Advertisement

Baca Juga: Ratusan Puntung Rokok Ditemukan di Taman Cerdas Solo Yang Tutup Selama PPKM

"Klaim biaya rumah sakit itu juga seluruhnya ditanggung asuransi Jasa Raharja," katanya.

Sebagaimana diketahui, Deviana menjadi korban kecelakaan lalu lintas di Simpang Empat Begajah, Kecamatan Sukoharjo, Jumat (19/2/2021). Pelajar SMP Negeri 4 Sukoharjo ini menderita luka parah hingga meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan dihantam Bus Agra Mas Jurusan Wonogiri-Bogor.

Advertisement

Baca Juga: Dapat 9.000 Dosis Vaksin Covid-19, Dinkes Karanganyar Prioritas Rampungkan Vaksinasi Nakes

Saat kejadian, Deviana memboncengkan temannya, Anggi Wulandari mengendarai sepeda motor Honda Beat berpelat nomor AD 6958 LK. Mereka melaju dari arah barat menuju timur.

Setiba di lokasi kejadian, muncul Bus Agra Mas berpelat nomor B 7299 IW melaju dengan kecepatan tinggi dari arah selatan (Wonogiri) menuju utara.

Advertisement

Baca juga: Keren! Guru SMPN 1 Kartasura Sukoharjo Sulap Sampah Plastik Jadi Lampion Corona Cantik

Bus jurusan Wonogiri-Bogor itu ngeblong lampu merah. Saat bersamaan, dari arah barat melaju sepeda motor dikendarai Deviana hendak nyeberang ke arah timur.

Sepeda motor ini yang dikendarai pelajar SMP Sukoharo ini pun dihantam bus dan terseret kurang lebih satu meter. Deviana yang merupakan pelajar tersebut belum memiliki SIM C dan belum cukup umur untuk mengendarai sepeda motor.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif