Soloraya
Rabu, 1 Juni 2022 - 19:20 WIB

Kenapa Ada Fenomena Kretin Massal di Wonogiri?

Tim Solopos  /  Ponco Suseno  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi garam (cnn.com)

Solopos.com, WONOGIRI — Fenomena kretin telah menjadi perhatian serius bagi Pemkab Wonogiri. Di beberapa daerah di Wonogiri sempat ditemukan kasus kretin.

Salah satu daerah paling menonjol ditemukan kasus kretin berada di Kecamatan Kismantoro. Informasi yang dihimpun Solopos.com hingga 2017, penderita kretin di Kismantoro terdapat 144 warga dan 177 penderita gondok.

Advertisement

Mayoritas mereka berusia lebih dari 40 tahun, dengan penderita termuda berusia 12 tahun. Hal itu menunjukkan kasus gangguan akibat kekurangan yodium GAKY kali terakhir ditemukan 12 tahun silam.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sempat mendapati sumber air di Kecamatan Kismantoro sama sekali tak mengandung alias nol yodium. Hal inilah yang berakibat pada tingginya kasus GAKY di kecamatan yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, itu.

Advertisement

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sempat mendapati sumber air di Kecamatan Kismantoro sama sekali tak mengandung alias nol yodium. Hal inilah yang berakibat pada tingginya kasus GAKY di kecamatan yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, itu.

Temuan itu didapat dari hasil penelitian sampel yang diambil pada 31 Mei 2018. Guna menangani GAKY, Pemkab Wonogiri berupaya mengambil solusi jangka pendek, menengah, dan panjang.

Baca Juga: Siaran TV Digital Terestrial Belum Tersedia di Wonogiri, Penyebabnya?

Advertisement

Sejak 2004, Kismantoro tidak ditemukan kasus baru. Pemetaan 2004 merupakan pemetaan kali terakhir. Sejak saat itu belum ada pemetaan lagi dari

Kementerian Kesehatan. Kendati demikian Dinkes tetap melakukan pemetaan garam dan palpasi atau deteksi dini penyakit gondok pada anak tiap tahun.

Baca Juga: Canggih! Pencegahan Stunting di Wonogiri Bakal Gunakan Aplikasi

Advertisement

Bupati Wonogiri, Joko Sutopo alias Jekek, sempat menginformasikan GAKY memang menonjol di Kismantoro. Ratusan warga kecamatan tersebut menderita gondok dan kretin atau kelainan yang dapat menyebabkan keterbelakangan mental dan pertumbuhan anak terhambat.

Bupati Jekek sempat menggandeng pihak ketiga untuk meneliti kandungan air di Kismantoro, beberapa pekan sebelumnya. Hasil penelitian sudah diketahui setelah itu.

“Hasilnya diketahui air di Kismantoro mengikat yodium. Tak heran kalau warga banyak yang kekurangan yodium,” kata Bupati Jekek.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif