SOLOPOS.COM - Siswa SMK Karya Satya Karanganyar geruduk Kantor Disdikpora, Sabtu (12/1/2013). (JIBI/SOLOPOS/Istimewa)

Siswa SMK Karya Satya Karanganyar geruduk Kantor Disdikpora, Sabtu (12/1/2013). (JIBI/SOLOPOS/Istimewa)

KARANGANYAR — Ratusan siswa SMK Satya Karya Karanganyar menggeruduk kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) setempat, Sabtu (12/1/2013) pagi.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Kedatangan mereka untuk memprotes rencana pemindahan Kepala SMK Satya Karya, Priyana, ke SMK Jumantono. Ratusan siswa mendatangi kantor Disdikpora Karanganyar dengan jalan kaki.

Informasi yang dihimpun, aksi para siswa dikomandoi oleh sejumlah tokoh siswa. Salah satunya Nur Rokhim, siswa kelas III yang juga mantan ketua OSIS SMK Satya Karya Karanganyar. Dia menjelaskan, aksi simpati siswa dilakukan lantaran kepala sekolah mereka akan dipindah tanpa alasan yang kuat dan jelas.

Sejumlah guru SMK Satya Karya sempat mencoba menghalangi para siswa supaya mengurungkan rencana aksi demo. Namun upaya mereka gagal lantaran kebulatan tekat siswa. Sesampai di kantor Disdikpora, perwakilan pengunjuk rasa diterima oleh Sekretaris Disdikpora, Agus Hariyanto. Dalam pertemuan yang berlangsung tertib itu perwakilan siswa menyampaikan alasan aksi simpatik yang mereka lakukan sejak pukul 07.30 WIB.

Agus Hariyanto menjelaskan, pada prinsipnya siswa keberatan bila Priyana dipindahkan ke Jumantono. Alasan siswa, dia menerangkan, Priyana dianggap berhasil memimpin SMK Satya Karya. Selain itu, Priyana mampu membangun komunikasi yang baik dengan seluruh siswanya. Sejumlah kegiatan para siswa seperti pemilihan pengurus baru OSIS yang mementaskan musik dangdut diwadahi dengan apik.

Selain itu, Priyana juga mendorong keikutsertaan siswa dalam lomba kantin sehat se-Soloraya. “Para siswa mempertanyakan pemindahan Pak Priyana ke SMK Jumantono. Mereka meminta supaya Pak Priyana dikembalikan lagi sebagai Kepala SMK Satya Karya,” terang Agus Hariyanto. Namun yang menjadi persoalan, menurut dia, Priyana merupakan guru negeri yang sejak beberapa waktu terakhir diperbantukan di sekolah swasta.

Sedangkan Disdikpora sendiri kekurangan tenaga pengajar di sekolah negeri. Sehingga Priyana dipindahkan ke SMK Jumantono menjadi guru mata pelajaran matematika. Tapi Agus berjanji menyampaikan aspirasi siswa SMK Satya Karya kepada Bupati Karanganyar, Rina Iriani SR, yang mempunyai wewenang mutasi tenaga pengajar. Terpisah, Priyana, menjelaskan sebenarnya pemindahan dirinya ke Jumantono masih wacana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya