SOLOPOS.COM - Sejumlah wisatawan menaiki wahana perahu di Objek Wisata Waduk Gajah Mungkur (WGM)Wonogiri, Senin (26/12/2022). (Solopos.com/Muhammad Diky Praditia)
Solopos.com, WONOGIRI — Pengunjung wisata di Objek Wisata Waduk Gajah Mungkur (WGM) Wonogiri justru turun saat libur Natal jika dibandingkan saat libur akhir pekan. Cuaca hujan dan adanya proses revitalisasi di sebagian area objek wisata WGM dinilai menjadi penyebabnya.
Pantauan Solopos.com di Objek Wisata WGM Wonogiri, Senin (26/12/2022) siang, meski diguyur gerimis, sejumlah pengunjung tampak tengah menjajal beberapa wahana seperti mancakrida, kereta kelinci, dan perahu. Beberapa dari mereka datang secara rombongan dan beberapa lainnya datang berpasangan.
Kepala UPT Objek Wisata WGM, Pardiyanto, mengatakan pengunjung wisata di objek wisata WGM pada momen libur Natal 2022 ini tidak banyak. Dalam sepekan saja, Senin-Minggu (19-25/12/2022) total pengunjung sebanyak 4.250 orang.
Kunjungan paling sedikit terjadi pada Jumat (23/12/2022) yaitu sebanyak 266 orang. Sedangkan kunjungan terbanyak terjadi pada Minggu sejumlah 1.090 orang.
Kunjungan paling sedikit terjadi pada Jumat (23/12/2022) yaitu sebanyak 266 orang. Sedangkan kunjungan terbanyak terjadi pada Minggu sejumlah 1.090 orang.
“Meski kelihatannya ramai, pengunjung pada hari ini tidak sampai 1.000 orang. Lebih banyak kemarin, walaupun tidak sampai menyentuh 1.500 pengunjung,” kata Pardiyanto ketika ditemui Solopos.com di kantor sementara UPT Pengelola Objek Wisata WGM Wonogiri, Senin (26/12/2022).
Baca Juga: Ada Wisata Pantai Gading Purba di Dekat Waduk Gajah Mungkur Wonogiri
Menurut dia penurunan pengunjung itu lantaran saat Natal 2022 ini Wonogiri diguyur hujan hampir sehari nonstop. Sehingga banyak warga yang memilih berdiam di rumah alih-alih berwisata. Apalagi objek wisata WGM merupakan wisata luar ruangan.
Selain itu, ada proses revitalisasi sebagian area objek wisata WGM yang membuat sedikit-banyak tidak nyaman pengunjung.
“Hal itu bisa dimaklumi. Dengan kondisi yang seperti ini, ada revitalisasi tentu pelayanan kami tidak seperti biasa. Ada kekurangan dan sebagainya. Tetapi kami sudah berusaha memberikan pelayanan semaksimal meksi mungkin ada keterbatasan-keterbatasan dengan adanya pembangunan ini,” ujar dia.
Baca Juga: Sejarah Kahyangan Wonogiri, dari Panembahan Senopati Mataram hingga Sekarang
Dengan kondisi seperti, pengelola Objek Wisata WGM Wonogiri tidak menargetkan jumlah pengunjung. Meski begitu, pengelola siap memberikan pelayanan bagi warga yang datang berkunjung.
“Tidak ada target pengunjung untuk libur Natal dan Tahun Baru kali ini. Dalam kondisi seperti ini, ada pengunjung ke objek wisata WGM saja sudah bersyukur,” imbuhnya.
Pardiyanto menambahkan, pengunjung di semua objek wisata yang dikelola Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri tidak ada kenaikan lantaran terkendala cuaca hujan. Hal itu meliputi Objek Wisata WGM Wonogiri, Pantai Sembukan, Kahyangan, Museum Karst, dan Goa Putri Kencana.
Pengunjung Objek Wisata WGM, Tri Susanto, mengatakan meski ada proses revitalisasi di sebagian area objek wisata WGM, dia tetap bisa menikmati objek wisata andalan Wonogiri itu. Adanya proses revitalisasi tidak banyak mengurangi kenyamanan wisata.
Baca Juga: Hore! Mal Pelayanan Publik Wonogiri Mulai Buka Awal 2023, Pembangunan Capai 98%
“Hanya, kalau bisa ditingkatkan kebersihannya. Tadi saya lihat ada beberapa sampah berserakan di sejumlah titik. Yang jelas itu sampahnya pengunjung. Itu saja. Selebihnya masih oke,” kata lelaki yang mengaku datang dari Klaten itu.