Soloraya
Minggu, 7 Agustus 2022 - 15:58 WIB

Keren! Perwira TNI Bikin Lagu Dangdut, Syuting Klip Video di Kartasura

Magdalena Naviriana Putri  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Direktur Utama PT Aoma Record Indonesia Vino (paling kiri), perwira TNI AU Susilo Utomo (tengah) serta penyanyi dangdut asal Banyuwangi Vita Alvia [paling kanan], saat jumpa pers di The Heritage Palace, Kartasura, Sukoharjo, Jumat (5/8/2022). (Solopos/Magdalena Naviriana Putri)

Solopos.com, SUKOHARJO — Seorang perwira TNI AU yang masih aktif menjabat, Susilo Utomo, merilis lagu dangdut ciptaannya bersama sang istri, Suparti. Nama keduanya dikolaborasikan menjadi Party Susilo sebagai penulis lagu.

Keduanya berkolaborasi menggandeng penyanyi asal Banyuwangi, Vita Alvia. Lagu mereka yang berjudul Jangan Coba-Coba itu diproduksi oleh perusahaan rekaman asal Solo PT Aoma Record. Mereka telah melakukan pengambilan gambar untuk klip video lagu itu di The Heritage Palace, Gembongan, Kartasura, Sukoharjo.

Advertisement

“Lagu ini kami bikin berdua. Aransemen musiknya saya, sedangkan lirik yang membuat istri. Istrinya saya ini orangnya puitis, bisa merangkai kata-kata indah. Kalau saya kurang begitu, tetapi saya suka dengan musik” jelasnya saat ditemui wartawan di The Heritage Palace, Jumat (5/8/2022).

Perwira TNI yang menciptakan lagu dangdut itu menyampaikan hobi bermusik didapatkannya dari lingkungan keluarganya. Sebelum terjun di TNI, pria berusia 58 tahun itu sempat menjajal bersekolah di akademi musik.

Advertisement

Perwira TNI yang menciptakan lagu dangdut itu menyampaikan hobi bermusik didapatkannya dari lingkungan keluarganya. Sebelum terjun di TNI, pria berusia 58 tahun itu sempat menjajal bersekolah di akademi musik.

Namun, sekolah tersebut tak selesai dan akhirnya memilih menjajal dunia militer. Tak disangka dia justru terus berkarya di dunia militer hingga kini.

Baca Juga: Sandiaga Uno Gagas Santripreneur 2023 di Sukoharjo, Kapan dan di Mana?

Advertisement

Budaya Asli Indonesia

Namun sayangnya proses pembuatan lagu itu belum usai saat Meggi Z berpulang. “Sebetulnya dulu saya tidak suka dengan musik dangdut. Tetapi setelah saya pelajari musiknya cukup enak dan semua kalangan menikmatinya, ya kenapa tidak. Ini juga sebagai upaya mengangkat budaya asli Indonesia,” katanya.

Sementara itu, sang perwira TNI AU yang hobi menciptakan lagu dangdut itu, Suparti, mengatakan penulisan lagu tersebut terinspirasi dari permasalahan masyarakat kini. Dia juga memilih Vita Alvia sebagai penyanyi lagunya mengingat parasnya yang ayu dan pembawannya saat menyanyikan lagu.

Baca Juga: Tok! Kontingen Atlet Indonesia untuk Asean Para Games 2022 Dibubarkan

Advertisement

“Sekarang ini kan lagi musimnya pelakor ya, harapannya dengan keresahan masyarakat yang kami buatkan menjadi lagu bisa diterima masyarakat luas,” jelasnya.

Sementara itu, Vita Alvia yang dikenal dengan lagu remix Jaran Goyang mengatakan tak membutuhkan waktu lama untuk menghayati lirik hingga menyanyikan lagu dangdut ciptaan perwira TNI dan istrinya itu.

“Cuma tiga kali mendengarkan langsung bisa. Karena lagunya juga enak. Saya juga merasa terhormat telah diberi kesempatan untuk menyanyikan lagu tersebut,” ujarnya.

Advertisement

Baca Juga: Berawal dari Ide Gila, Solo Baru Diklaim Kota Mandiri Pertama di Jateng

Proses Pengambilan Gambar

Direktur Utama PT Aoma Record Indonesia, Vino, mengatakan meski berada di lingkungan militer, Susilo Utomo, memiliki kepedulian yang tinggi terhadap musik dangdut. “Ini patut kita apresiasi,” ujarnya.

Dia juga mengatakan pembuatan lagu tersebut menambah gairah musik di Indonesia. “Kami sangat terima kasih kepada beliau Pak Susilo dan Ibu Parti yang punya semangat luar biasa untuk ikut bersama-sama memajukan musik asli indonesia. Karya cipta beliau akan menambah warna baru di channel Youtube Aoma Record Indonesia,” ujarnya.

PT Aoma Record Indonesia sebelumnya sukses merilis lagu Sayang 2 yang dibawakan Via Vallen. Komisaris PT Aoma Record Indonesia, Anton Obama, mengatakan pembuatan video klip lagu dangdut ciptaan perwira TNI AU di The Heritage Palace melibatkan penyanyi lain.

Baca Juga: Pendaftaran Pawai Pembangunan Sukoharjo Dibuka, Yuk Ikut!

“Kami melibatkan model yang juga seorang penyanyi asal Jepara Sony Pradita dan Rose Claire yang juga sudah mengeluarkan beberapa single di label kami,” kata Anton.

Anton berharap musik dangdut yang kini mulai diminati berbagai kalangan dapat menjadi raja di negeri sendiri. Seperti halnya K-Pop milik Korea yang banyak digandrungi anak-anak muda.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif