SOLOPOS.COM - Ilustrasi pusat kesehatan. (Freepik).

Solopos.com, SUKOHARJO — Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Dinas Pertanian dan Perikanan (DPP) Kabupaten Sukoharjo disiapkan sebagai rujukan kesehatan hewan se-Jawa Tengah dan DIY. Khususnya pada foto rontgen hewan.

Hal itu mulai dipersiapkan melalui sumber daya manusia (SDM) dan sarana prasarana yang mulai ditingkatkan dan dilengkapi pada 2023.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Kepala DPP Kabupaten Sukoharjo, Bagas Windaryatno membeberkan pihaknya saat ini bersiap menjadikan Puskeswan sebagai rujukan klinik kesehatan hewan dan dokter hewan se-Jawa Tengah dan DIY.

Hal ini sebagai bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Sukoharjo membangun pertanian, perikanan dan peternakan yang maju, mandiri dan modern.

“Ya kami siapkan Puskeswan tahun ini menjadi rujukan se- Jawa Tengah dan DIY,” kata Bagas Windaryatno, Rabu (11/1/2023).

Menurut Bagas, SDM tenaga kesehatan hewan akan dilatih serta ditingkatkan kapasitas dan kualitasnya melalui pelatihan-pelatihan dan pendidikan formal lainnya. Sementara sarana dan prasarana kesehatan hewan juga segera dilengkapi.

Sarana prasarana kesehatan hewan yang akan dilengkapi di antaranya seperti alat pemindaian atau ultrasonografi/USG, alat rontgen dan lain sebagainya. Hal itu demi memberikan pelayanan kesehatan hewan secara maksimal.

“Harapan kami ke depan Puskeswan di Sukoharjo bisa menjadi rujukan dan menyelesaikan permasalahan kesehatan ternak di Kabupaten Sukoharjo dan sekitarnya. Serta menjadi sumber pendapatan asli daerah yang bisa ditingkatkan,” harap Bagas.

Sementara, Kepala UPTD Rumah Potong dan Pusat Kesehatan Hewan DPP Kabupaten Sukoharjo, Leni Sri Lestari mengatakan pada 2023 di Puskeswan akan bertambah banyak fasilitas. Fasilitas itu di antaranya ruang operasi yang lengkap, rontgen, dan klinik gigi hewan.

“Kami siapkan untuk menjadi rujukan dari klinik atau dokter hewan se wilayah Jateng dan DIY,” kata Leni.

Menurut Leni, wilayah lain belum mempunyai fasilitas operasi, rontgen dan klinik gigi hewan yang terbaru. Bahkan alat rontgen yang akan disediakan tahun ini menurutnya merupakan alat rontgen digital yang belum dimiliki di wilayah lain.

“Jika pengadaan barang terealisasi, kami akan memiliki rontgen dengan kaliber terjelas gambarnya di Jateng dan DIY, versi terbaru dari Korea. [Rontgen di wilayah] yang lain buatan China, sehingga masih model lama,” klaim Leni.

Leni mengakui Pemerintah Kabupaten Sukoharjo sangat mendukung terhadap kesehatan hewan. Sehingga Pemkab Sukoharjo berupaya semaksimal mungkin memberikan pelayanan yang terbaik bagi peternak dan para penyanyang binatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya