SOLOPOS.COM - Siswi MAN 1 Solo Muyasaras Laila Wibowo menunjukan alat pendeteksi kelelahan pengendara di Madrasah Aliah Negeri (MAN) 1 Solo, Kamis (20/7/2023). Muyasaras berhasil meraih juara I Pelajar Pelopor Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (KLLAJ) Kementerian Perhubungan 2023 dengan menghasilkan alat pendeteksi kelelahan pengendara yang disebut MOSAFYR (Monitoring Driver Fatigue for Motorist Safety). (Solopos.com/Joseph Howi Widodo)

Solopos.com, SOLO—-Sarung tangan pendeteksi lelah membawa Siswa kelas XII IPA 2 Program Boarding School Sains Riset MAN 1 Solo, Muyasaras Laila Wibowo menjadi juara I Pelajar Pelopor Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (KLLAJ) Tingkat Nasional 2023.

Kepada Solopos.com, Jumat (15/9/2023) Muyasaras mengungkapkan rasa syukurnya bisa menjadi pelajar pelopor KLLAJ Nasional 2023

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

“Begitu banyak hal-hal positif yang saya dapatkan melalui kegiatan pemilihan pelajar pelopor KLLAJ nasional 2023 ini, pengalaman baru bagi saya, menambah wawasan serta relasi tentunya,” kata dia.

Dia berharap amanah yang diberikan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) kepadanya bisa membawa dampak positif.

“Saya harap bisa menjadi pelajar pelopor yang akan membawa perubahan KLLAJ ke arah yang lebih baik. Terima kasih Kementerian Perhubungan dan Pemilihan Pelajar Pelopor KLLAJ 2023,” kata dia.

Dia berhasil memenangkan pemilihan Pelajar Pelopor KLLAJ lantaran membuat inovasi alat pendeteksi kelelahan bernama Mosafyr akronim dari Monitoring Driver Fatigue for Motorist Safety

Cara kerja Mosafyr mendeteksi kelelahan pada pengendara dengan sensor denyut jantung melalui Arduino Nano. Alat itu pada tahap pengembangan masih berbentuk kubus yang dipakai di tangan. Bentuknya menyerupai jam tangan meski ukurannya jauh lebih besar.

“Tapi ini udah pengembangan. Bentuknya jadi sarung tangan,” kata dia. Dengan dikembangkan menjadi sarung tangan, harapannya alat itu lebih praktis untuk digunakan.

Jika pengendara kelelahan, alat itu bakal memberitahu melalui indikator lampu berwarna merah. Mosafyr juga bakal mengeluarkan suara yang memberitahu pengendara bahwa dia sedang kelelahan.

Perlu diketahui, tingkat kelelahan pengendara memang bisa diukur melalui denyut jantung. Detak jantung dihitung dalam satuan detak per menit atau beats per minute (bpm) pengendara secara normal berada di angka 60 sampai 100.

Sedangkan jika bpm pengendara berada di bawah 60 berarti pengendara dalam keadaan lelah dan perlu istirahat. 

Senada, menurut Guru Pembimbing, Prihantoro Eko Sulistyo, mengatakan ide awal pembuat alat tersebut lantaran salah satu penyebab kecelakaan lalu lintas lantaran faktor kelelahan.

“Salah satu penyebab terjadi kecelakaan adalah adanya human error. Human Error bisa terjadi karena faktor kelelahan,” kata dia.

Dia mengatakan Mosafyr terdiri atas sensor denyut jantung yang berfungsi untuk mendeteksi kelelahan seseorang. “Notifikasi berupa suara dan lampu LED, akan mengingatkan pengendara saat kondisi lelah,” kata dia.

Kepala MAN 1 Solo, Slamet Budiyono, mengatakan pihaknya berkomitmen terus mendorong para siswanya untuk menorehkan prestasi-prestasi baik akademik maupun non akademik di level nasional dan internasional. 

Dia menyebut dari Kelas X sudah ada talent mapping untuk menemukan bakat dan  potensi yang dimiliki siswa. 

“Kemudian berdasarkan potensi yang dimiliki tersebut, para siswa mendapatkan motivasi dan bimbingan  para guru dan alumni untuk bisa tampil maksimal dalam berbagai ajang lomba,” kata dia.

Muyasaras sendiri mewakili Provinsi Jawa Tengah pada kompetisi yang diselenggarakan Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyerahkan hadiah Rp15 juta, laptop, dan piagam kepada Muyasaras di Jakarta, Kamis (14/9/2023).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya