Soloraya
Sabtu, 28 Januari 2012 - 13:16 WIB

Keringkan Kayu, Rumah Ludes Terbakar

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ILUSTRASI (JIBI/SOLOPOS/Dok)

ILUSTRASI (JIBI/SOLOPOS/Dok)

BOYOLALI--Kebakaran melahap habis sebuah rumah milik warga Dukuh Ngadirojo RT 001/RW 003, Desa Tlogolele, Kecamatan Selo, Parmin, 45, Jumat (27/1/2012) malam. Dalam kejadian itu, tak ada korban luka, namun rumah beserta isinya ludes tak bersisa.

Advertisement

Berdasarkan informasi yang dikumpulkan Solopos.com, Sabtu (28/1/2012), peristiwa itu bermula ketika Parmin mengeringkan atau menggarang kayu di atas tunggu. Dia kemudian pergi ke rumah saudaranya yang masih berada dalam satu pekarangan untuk menonton televisi. Ketika meninggalkan rumah, dia lupa mematikan tungku. Sekitar pukul 20.30 WIB, tiba-tiba api sudah membakar rumah Parmin.

Kebakaran di rumah Parmin kali pertama diketahui oleh dua orang tetangganya, Siswanto, 30 dan Tasmin, 55. Mereka melihat api sudah berkobar besar  dan langsung berteriak minta tolong. Dengan peralatan seadanya, warga berusaha memadamkan api. Tetapi karena apinya sudah terlanjur membesar, usaha warga menjadi sia-sia.

Rumah Parmin yang terbuat dari bambu dengan ukuran 8 m x 10 m terbakar habis. Perabotan yang ada di dalam rumah juga tidak bisa diselamatkan.

Advertisement

Kepala Desa Tlogolele, Budi Harsono, mengatakan warga sudah berusaha membantu dengan maksimal untuk memadamkan api. Tetapi tidak berhasil. Menurut Budi, kerugian akibat kejadian ini diperkirakan mencapai Rp25 juta.

“Hari ini warga bergotong royong membersihkan sisa-sisa kebakaran. Saat ini Parmin dan istrinya sementara tinggal di rumah saudaranya,” kata Budi, ketika dihubungi Solopos.com.

(JIBI/SOLOPOS/Yus Mei Sawitri)

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif