SOLOPOS.COM - Mobil dinas Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka diparkir di Jl A Yani, sekitar lokasi proyek Viaduk Gilingan, Solo, Rabu (26/4/2023). (Solopos.com-Wahyu Prakoso)
Solopos.com, SOLO — Salah satu juru parkir di sekitar Viaduk Gilingan, Tommy, 23, mengaku pernah mendapati sejumlah pengguna kantong parkir jadi korban nuthuk tarif parkir belum lama ini. Tarif parkir mencapai Rp50.000 sampai Rp100.000.
Tommy merupakan juru parkir yang mengelola kantong parkir di barat Viaduk Gilingan, Solo. Sementara korban nuthuk parkir itu memarkirkan kendaraan di barat pertigaan Gilingan.
Dia mengatakan korban pertama merupakan pengemudi mobil Elf yang ditarik Rp50.000. Tommy yang mendapati kejadian itu membantu memintakan Rp20.000 dari Rp50.000 yang telah diserahkan korban kepada juru parkir itu.
Selanjutnya ada bus yang ditarik Rp100.000 oleh juru parkir di lokasi yang sama. Dia mengklaim orang yang mengelola parkir itu beraktivitas baru-baru ini.
Selanjutnya ada bus yang ditarik Rp100.000 oleh juru parkir di lokasi yang sama. Dia mengklaim orang yang mengelola parkir itu beraktivitas baru-baru ini.
“Mereka bilang parkir di sini sudah penuh. Mereka menjebak, padahal sini masih kosong,” jelasnya.
Dia mengimbau warga yang mendapati jukir nuthuk tarif parkir untuk lapor Pemkot Solo dengan keterangan lengkap serta foto.
Salah satunya Handri Kusumawijaya yang membuat aduan dikepruk parkir mobil Elf Rp50.000. Dia tak menerima karcis resmi dari jukir terkait.
“Cuma dikasih karcis parkir yang nempel di mobil. Saya cuma pake mobil Elf. Tak video HP saya malah direbut mau dibanting,” ujarnya.
Warga lain, Bahtiar, mengatakan ke Masjid Raya Sheikh Zayed dari Boyolali, Selasa (25/4/2023) sekitar pukul 11.33 WIB dengan mobil Elf. Dia diarahkan parkir ke Masjid HD Al Hakam.
“Tarifnya Rp50.000 dan mau pindah lokasi parkir kena denda Rp20.000. Meminta dengan paksa dan tidak ada nota parkir,”jelasnya.
Adapun sejumlah kantong parkir di barat Viaduk Gilingan sampai timur pertigaan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Solo dikelola warga setempat. Kantong parkir itu di sekitar Jl. A. Yani. Pengelolaan parkir di Jl. A. Yani sudah berlangsung selama satu pekan terakhir.
Kepala UPTD Pengelolaan Perparkiran Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo, Haryono Nugroho, mengatakan kejadian nuthuk parkir di barat pertigaan Gilingan dilakukan pada malam hari.
“Selama Lebaran 2023 yang menjadi jujukan adalah Solo Safari serta Masjid Raya Sheikh Zayed. Kondisi padat membuat oknum menarik pelat nomor selain AD dengan tarif tidak wajar,” kata dia.
Dia mengatakan Dishub Solo telah kembali mensterilkan Jl. A. Yani, tepatnya barat Viaduk Gilingan. Warga setempat, TNI/Polri akan membantu mengawasi supaya nuthuk parkir tak terulang.
Adapun Dishub Solo menyediakan lokasi parkir di Jl. A. Yani, tepatnya utara Masjid Raya Sheikh Zayed dan Jl. Mentawai, Solo. Dishub Solo juga melayani shuttle bagi pengunjung Masjid Raya Sheikh Zayed yang parkir di Terminal Tirtonadi.