SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sragen (Espos)--Dua buah bangunan rumah milik warga di Dukuh Wotan RT 20/RW II, Desa Wonotolo, Gondang, Sragen tersambar petir pada Senin (12/4) malam, sekitar pukul 21.30 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, hanya sejumlah barang elektronik dan bangunan rumah milik warga rusak. Kerugian diperkirakan mencapai Rp 8 juta.

Informasi yang dihimpun Espos, Selasa (13/4), di tempat kejadian perkara (TKP), kedua rumah warga itu milik Bambang Supriyadi, 34, yang juga Bayan Kedungrancang, Desa Wonotolo dan Darsono, 60, tetanggannya. Kerusakan akibat sambaran petir paling parah terjadi di rumah milik Bambang.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Dari inventarisasi kerusakan tercatat, bangunan samping rumah bolong pada bagian dinding bawah dan atas, atap juga rusak berdekatan dengan antena televisi. Kaca dua jendela rumah itu juga pecah dan sejumlah barang elektronik, seperti televisi, kulkas dan barang elektronik lainnya juga rusak semua. Berbeda dengan rumah milik Darsono yang masih utuh, hanya bagian main circuit braker (MCB) jaringan listriknya yang rusak.

Bayan Kedungrancang, Desa Wonotolo, Bambang Supriyadi saat ditemui Espos, Selasa kemarin, mengungkapkan, kejadian itu berawal saat beberapa kali terdengar suara gemlegar petir menyambar saat hujan turun tidak terlalu deras. Saat itu, Bambang mengaku telah memutus kabel antena televisi, namun sekitar pukul 21.30 WIB terdengar suara petir menyambar sangat keras, seperti suara ledakan bom tepat di atas rumahnya.

trh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya