SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, SOLO — Enam remaja asal Kabupaten Kulonprogo, DIY, tertangkap kamera closed circuit television (CCTV) berbuat usil di skybridge Terminal Tirtonadi-Stasiun Solo Balapan, Senin (24/6/2019).
Mereka kemudian ditangkap dan dihukum push up sebanyak sepuluh kali oleh petugas di Kantor Terminal Tirtonadi Solo. Berdasarkan rekaman kamera CCTV itu, keenam remaja berbuat usil dengan meletakkan troli fasilitas skybridge di meja pengunjung terminal.
Koordinator Terminal Tirtonadi, Joko Sutriyanto, kepada Solopos.com, mengatakan rombongan remaja itu semula melintas dari arah Stasiun Solo Balapan menuju ke Terminal Tirtonadi menggunakan troli skybridge.
Namun, di tengah perjalanan mereka meletakkan troli tidak pada tempatnya. Mereka justru meletakkan troli di meja fasilitas skybrigde sepanjang 480 meter itu dengan cara diangkat bersama-sama.
“Mereka terekam kamera pengawas yang kami pasang di skybridge. Mungkin mereka tidak menyadari apa yang dilakukannya diawasi petugas. Tepat di pintu keluar skybridge mereka lalu dibawa petugas ke kantor pengelola terminal,” ujarnya.
Joko mengatakan berdasarkan pengakuan enam remaja itu mereka hanya iseng. Mereka dihukum push up dan diminta berjanji tidak berbuat seenaknya lagi di mana pun tempatnya.
Dengan hukuman itu diharapkan para remaja itu tidak mengulangi lagi perbuatan mereka. “Troli merupakan fasilitas bersama pengguna skybridge, kalau rusak pengguna skybridge yang membutuhkan juga akan rugi,” imbuhnya.
Skybridge yang menghubungkan Stasiun Solo Balapan dan Terminal Tirtonadi itu baru dilengkapi dua kamera pengawas. Meski cukup efektif, jumlah itu dinilai masih kurang dalam mengawasi seluruh bagian skybridge.
Untuk menutupi kekurangan itu, petugas keamanan harus berpatroli setiap lima menit di sepanjang skybridge.