Solopos.com, SOLO — Sebanyak 51 rumah tak layak huni (RTLH) di Kota Solo diperbaiki oleh aparat TNI sebagai upaya mengikis kawasan kumuh dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Rumah-rumah itu tersebar di lima wilayah kecamatan.
Selain rumah tinggal, ada satu fasilitas mandi cuci kakus (MCK) umum yang juga diperbaiki. Proses perbaikan tersebut sudah rampung dan kunci rumah diserahkan kepada pemiliknya.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Penyerahan kunci 51 rumah dan satu MCK umum dilakukan secara simbolis oleh Komandan Korem 074/Warastratama Kolonel Inf Achiruddin dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Aula Dharmawangsa Kodim 0735/Solo, Kamis (28/4/2022).
Hadir dalam kegiatan itu Dandim 0735/Solo, Letkol Inf Devy Kristiono. Dalam kesempatan itu ia melaporkan hasil dari program renovasi rumah tak layak huni di Kota Solo. Program yang sudah dituntaskan diharapkan dapat membantu Pemkot Solo dalam percepatan pembangunan.
Lebih dari itu Devy berharap renovasi 51 RTLH dan satu MCK umum dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Kepada pemilik rumah ia berpesan agar bangunan tempat tinggal yang sudah direnovasi bisa dirawat dengan baik agar bertahan lama.
Baca Jaga: Setelah HP 001 Mojo Solo, Gibran: Berikutnya Kawasan Kumuh Tipes Ditata
“Dalam pelaksanaan kegiatan ini kami langsung turun sendiri ke lapangan bersama Danrem dan melihat kondisi rumah, apa-apa yang harus diperbaiki. Kami berharap rumah-rumah yang diperbaiki dirawat,” serunya.
Sedangkan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, berterimakasih kepada TNI khususnya Korem 074/Warastratama dan Kodim 0735/Surakarta atas pelaksanaan kegiatan renovasi 51 rumah tak layak huni dan satu MCK umum.
“Diharapkan program renovasi RTLH ini dapat mengurangi zona-zona kumuh di Solo, dan tentunya Pemerintah Kota Solo bisa terus bersinergi dengan TNI. Sehingga warga yang belum menerima Program RTLH bisa di-support,” tegasnya.
Baca Juga: 5 Kawasan Kumuh di Solo Ini Jadi Prioritas Penataan Pemkot
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
