Solopos.com, SOLO — Sebanyak 80 orang berpakaian prajurit Pura Mangkunegaran Solo bakal menyambut dan mengiringi kirab pengantin Kaesang-Erina dari simpang empat Ngarsapura sampai Pura Mangkunegaran, Solo, Minggu (11/12/2022) pagi.
Berdasarkan pantauan Solopos.com sejumlah abdi dalem yang semuanya masih berusia muda melakukan geladi bersih di Jl Diponegoro, Solo, Sabtu (10/12/2022) sore. Sementara petugas gabungan berjaga di sepanjang jalur kirab.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Kondisi lalu lintas di Jl Diponegoro dan Jl Ronggowarsito padat waktu itu. Hal sama dilakukan ketika tiga menteri mengikuti kirab dengan kereta kencana di jalur Solo Car Free (CFD) Solo, Jl Slamet Riyadi, Solo, Minggu (27/11/2022).
Mereka adalah Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia. Pengajar Tari Pura Mangkunegaran Solo, Theresia Sri Kurniati, mengatakan abdi dalem yang merupakan murid Pura Mangkunegaran bakal mengenakan pakaian prajurit.
Mereka bersiaga pukul 06.00 WIB untuk menyambut kedatangan rombongan kirab pengantin Kaesang-Erina dan keluarga. Para prajurit merias serta mengenakan pakaian mulai pukul 04.00 WIB, Minggu.
Baca Juga: Pernikahan Kaesang-Erina di Jogja Selesai, Presiden Jokowi Pulang ke Solo
“Kami mempersiapkan untuk menyambut kedatangan mereka untuk masuk ke Pura Mangkunegaran,” kata dia. “Siswa kami ada sebanyak 80 orang, laki-laki 40 orang dan perempuan 40 orang. Mereka berjalan sebagai prajurit. Kami nguntapke saja sampai ke dalam sana,” ungkapnya.
Kirab dengan naik kereta kuda itu akan berlangsung seusai upacara adat ngunduh mantu yang akan berlangsung di Loji Gandrung, Solo, Minggu pagi. Ada serangkaian tradisi yang dilakukan sebelum pengantin Kaesang-Erina beserta keluarganya mengikuti kirab menuju Pura Mangkunegaran.
Panitia pernikahan Kaesang dengan Erina telah menyiapkan dekorasi khusus di rumah dinas Wali Kota Solo dengan mengusung tema Jawa Klasik Mataram Islam. Ornamen didominasi hitam dan kelir emas.
Baca Juga: Geladi Bersih, Kereta Kuda Pengantin Kaesang-Erina Susuri Jl Slamet Riyadi Solo
Tumplak Punjen
Sementara bunga-bunga memakai bunga putih dengan hijau daun. Anggrek bulan dan melati menghiasi dekorasi. Bunga-bunga itu merupakan jenis bunga favorit Ibu Negara Iriana Jokowi.
Art Director Asmoro Decoration, Pandji Vasco Da Gama, kepada Solopos.com mengatakan memasang dekorasi untuk tradisi tumplak punjen sebagai pungkasan orang tua menikahkan putra-putrinya.
Pandji mengatakan tidak mengetahui susunan acara secara lengkap untuk tradisi ngunduh mantu Kaesang dengan Erina di Loji Gandrung, Solo. Namun bakal ada keluarga Jokowi menyambut pengantin dari Sleman, Yogyakarta.
Baca Juga: 5 Kereta Kuda Asal Klaten Ikut Iring-iringan Tamu Kaesang-Erina di Solo
“Rangkaian tumplak punjen, nyebar udik-udik, dan begalan. Tumplak punjen itu menumpahkan hasil rasa syukur kepada masyarakat. Namun tidak habis, sebagian untuk pengantin,” kata dia.
Menurut dia, biasanya barang yang disebar dengan simbol uang serta membagikan perlengkapan rumah tangga pada rute kirab. Begalan semula ada pemimpin yang dibegal. Kemudian munculah tradisi begalan dengan harapan terbebas dari bahaya.
Pengantin mengenakan busana dodotan Solo Basahan saat acara ngunduh mantu di Loji Gandrung yang dimulai pukul 07.15 WIB. Sedangkan kirab pengantin Kaesang-Erina dimulai pukul 08.15 WIB.
Baca Juga: Ini Penampakan Kereta Kuda Kirab Pernikahan Kaesang-Erina
Peserta kirab dijadwalkan masuk area Pura Mangkunegaran pukul 09.00 WIB. Selanjutnya pengantin akan berganti busana bludru Solo Putri di Pura Mangkunegaran untuk menyambut para tamu dalam acara resepsi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
