SOLOPOS.COM - Kakek perantau dibantu anggota grup ICS. (Istimewa/Facebook)
Kisah inspiratif kali ini diambil dari grup Facebook Info Cegatan Solo.
Solopos.com, SOLO – Kakek-kakek perantau menggunakan sepeda dari Surabaya bertemu dengan pengguna Internet (netizen) anggota grup Facebook Info Cegatan Solo dan Sekitarnya (ICS). Cerita tentang kakek-kakek tersebut membuat netizen lain iba, akhirnya, bantuan pun berdatangan.
Cerita mengenai kakek-kakek perantau dari Surabaya itu dibagikan akun Facebook YustianDc, Selasa (20/9/2016), pukul 14.49 WIB. Ia mengunggah foto kakek-kakek perantau dengan sepeda tua berwarna hijau yang diduga sedang diperbaiki.
YustianDc mengaku bertemu kakek-kakek itu di daerah rel kereta api Joglo. Kakek-kakek tersebut merantau dari Surabaya dengan tujuan Semarang untuk mencari pekerjaan. Kakek-kakek itu hanya berbekal air putih. YustianDc lantas meminta siapapun yang bertemu dengan kakek-kakek tersebut selama di Kota Solo dan sekitarnya, diharapkan bisa memberi bantuan.
Informasi itu langsung mendapat respons dari netizen anggota grup Facebook ICS. Berdasarkan pantauan Solopos.com pukul 20.45 WIB, informasi itu sudah mendapat puluhan jawaban. Sebagian besar netizen meminta informasi perkembangan lokasi kakek-kakek tersebut dengan tujuan untuk memberi bantuan.
Setelah bertanya perkembangan lokasi beberapa kali, akun Aguest Arzent mengaku berhasil bertemu dengan kakek-kakek perantau itu di sebelah barat Tugu Kartasura, Selasa, sekitar pukul 15.51 WIB.
Aguest Arzent mengaku sempat mengajak sang kakek-kakek untuk beristirahat makan, tapi sang kakek-kakek menolak. Akhirnya sang kakek hanya menerima pemberian uang dari netizen anggota grup Facebook ICS itu.
Setelah itu, lokasi sang kakek-kakek tidak lagi terpantau. Meski demikian, kesempatan untuk membantu masih terbuka. “Boyolali memantau, siap bantu siap pancal tekan solotigo,” tulis pengguna akun Facebook Aggil Wiratmoko Bin Hadisuwito. Netizen yang diduga tinggal di Boyolali itu bahkan memberi saran untuk menghantarkan sang kakek-kakek dengan mengajak netizen lain yang bersedia.
Ada juga netizen anggota grup Facebook ICS asal Solo yang sedang merantau di Semarang menyatakan kesiapannya untuk memantau. “Aq cah solo lgi neng smg…siap pantau…,” tulis akun Facebook Bahenddraw.
Akun Selamed Oentoeng Soebedjo juga menyatakan siap menemui sang kakek-kakek jika sudah ada kabar beliau tiba di Semarang. Hingga Selasa malam pukul 21.10 WIB, netizen anggota grup Facebook ICS masih berkomentar agar informasi tersebut tetap terpantau.
(Muhammad Rizal Fikri/JIBI/Solopos.com)