SOLOPOS.COM - Ilustrasi tenggelam (JIBI/Solopos/Dok)

Solopos.com, SOLO–Bocah Sangkrah Solo, Ariel Bayu Pamungkas, siswa SD warga Demangan RT 001/RW 013, Sangkrah, Pasar Kliwon, Solo, ditemukan tewas di Bengawan Solo.

(Baca Juga: Bocah Sangkrah Ditemukan Tewas di Bengawan Solo)

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Hilangnya Ariel selama 2 hari kemudian ditemukan tewas oleh warga sekitar dikaitkan dengan isu genderuwo. Sebelumnya berkembang isu genderuwo di wilayah itu.

(Baca juga: Isu Genderuwo Goyang Sangkrah)

Sunarno, ayah Ariel menceritakan, Ariel kali terakhir terlihat bermain gambar bersama tiga temannya tak jauh dari rumahnya.

Saat diajak Sunarno pergi ke pasar malam di Mancasan, Baki, Sukoharjo, Sabtu sore, Ariel tidak mau.

Padahal, biasanya Ariel mau. Beberapa jam setelah itu Sunarno mendapat kabar Ariel belum pulang.

“Saya sudah menanyai tiga temannya tapi mereka menjawab tidak tahu. Mereka hanya bilang waktu itu Ariel pamit pulang mengambil gambar lagi,” kata Sunarno.

(Baca Juga: Usir Genderuwo, Warga Sangkrah Klotekan)

Salah satu warga setempat, Tenong, 41, kepada wartawan mengatakan hilangnya Ariel merupakan peristiwa kali kelima sejak beberapa tahun terakhir.

Dia mengaku ikut klotekan bersama warga lain untuk mencari Ariel, Minggu malam hingga dini hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya