Soloraya
Sabtu, 15 Mei 2021 - 17:22 WIB

Kisah Penumpang Perahu Terbalik di Waduk Kedungombo Kemusu Boyolali: Anak Saya Tenggelam

Chelin Indra Sushmita  /  Akhmad Ludiyanto  /  Chelin Indra Sushmita  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tim SAR melakukan pencarian korban perahu terbalik di Waduk Kedungombo wilayah Kemusu, Boyolali, Sabtu (15/5/2021). (Solopos/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, BOYOLALI – Kecelakaan perahu terbalik Waduk Kedung Ombo wilayah Dukuh Bulu, Desa Wonoharjo, Kecamatan Kemusu, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, terjadi pada Sabtu (15/5/2021) siang. Satu unit perahu wisata tersebut diduga kelebihan muatan karena ditumpangi sekitar 20.

Salah satu penumpang yang selamat dari kecelakaan air tersebut, Mustakim, mengatakan dirinya naik perahu tersebut bersama keluarganya. Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB.

Advertisement

Baca juga: Pulau Jawa Rapuh, Banyak Rongga & Rekahan di Bawah Tanah

Mustakim tidak tahu pasti mengapa perahu wisata yang ditumpanginya di Waduk Kedungombo itu terbalik. Dia yang tidak bisa berenang berupaya sekuat tenaga menyelamatkan diri dan anggota keluarganya. Tetapi dia tidak berhasil menyelamatkan putri sulungnya yang berusia 7,5 tahun.

Advertisement

Mustakim tidak tahu pasti mengapa perahu wisata yang ditumpanginya di Waduk Kedungombo itu terbalik. Dia yang tidak bisa berenang berupaya sekuat tenaga menyelamatkan diri dan anggota keluarganya. Tetapi dia tidak berhasil menyelamatkan putri sulungnya yang berusia 7,5 tahun.

“Saya enggak bisa renang. Pokoknya berusaha menggapai dan memegang badan perahu yang tengkurep. Saya berusaha menyelamatkan anak dan istri. Anak pertama saya hilang. Tadi mau saya tangkap tangannya, tapi enggak sampai. Sudah sempat tenggelam,” terangnya kepada wartawan Solopos.com, Akhmad Ludiyanto, di lokasi kejadian.

Baca juga: Ini Penampakan Perahu Wisata yang Terbalik di Waduk Kedungombo Kemusu Boyolali

Advertisement

Kronologi

Sementara itu Kapolres Boyolali, AKBP Morry Ermond, menyebut pengemudi perahu wisata yang terbalik itu masih di bawah umur. Pengemudi berinisial G, 13, bakal diperiksa sebagai saksi bersama dua orang lainnya terkait kecelakaan air tersebut.

Kecelakaan itu terjadi akibat perahu yang kelebihan muatan karena semestinya hanya diisi 12 penumpang, namun mengangkut 20 orang. Sebanyak 11 orang behasil diselamatkan, sementara 9 lainnya masih dalam pencarian.

Baca juga: Bukan Cuma Pekalongan, Semarang & Demak Juga Terancam Tenggelam

Advertisement

Perahu itu mengalami kecelakaan saat hendak merapat ke warung apung. Saat itu banyak penumpang yang asyik berswafoto di haluan atau bagian depan kapal. Hal ini menyebabkan perahu oleng dan terbalik.

“Rencananya mau ke warung apung, jaraknya sekita 50 meter dari daratan. Karena kapasitas penuh, ada penumpang yang mau selfie di geladak depan, sehingga perahu oleng dan terbalik,” terang Kapolres Boyolali.

Sehubungan dengan terjadinya kecelakaan air tersebut, mulai Minggu (16/5/2021), objek wisata air Waduk Kedung Ombo ditutup.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif