KISAH UNIK : Sapi Warga Wonogiri Kecemplung Sumur, 26 Jam Mampu Bertahan Hidup

Kisah unik terjadi di Wonogiri, seekor sapi nyemplung sumur.

Solopos.com, WONOGIRI — Kisah unik sapi nyemplung sumur menggegerkan warga Selogiri, Wonogiri. Seekor sapi milik warga Topranan, Pule, Selogiri, Wonogiri, Sutardi, 35, kecemplung sumur. Sapi tersebut berhasil dievakuasi warga, Senin (1/2/2016), setelah terjebak selama 26 jam di sumur.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Tokoh masyarakat Selogiri, Suratno, Senin (1/2) mengisahkan, kendati terjebak di sumur berdiameter 2 meter dengan kedalaman sekitar tiga meter selama 26 jam, sapi tersebut masih hidup.

“Sapi tersebut dievakuasi warga dengan derek manual. Minggu (31/1) sekitar pukul 14.00 WIB sapi tersebut bisa dievakuasi kembali ke darat,” ujarnya.

Suratno yang juga  anggota DPRD Wonogiri dari Partai Gerindra ini, mengisahkan peristiwa bermula pada Sabtu (30/1) sekitar pukul 12.00 WIB, sapi milik Sutardi masih ditambatkan di kandang.

Tak diketahui penyebabnya, sapi seberat empat kuintal tersebut lepas dan melarikan diri. Nahas, saat berlari sapi itu justru terperosok ke sumur tua berjarak sekitar 200 meter dari kandang.

“Sumur tua milik Sutardi juga. Sumur itu juga sudah ditutup dan diplester namun lapisan plester ambrol diinjak sapi sehingga terperosok ke dalam sumur tua. Dasar sumur sudah kering dan sudah ditimbun tanah sehingga tinggal memiliki kedalaman tiga meter,” jelasnya.

Lebih lanjut dijelaskannya, selama sehari semalam warga Topranan bergiliran melakukan evakuasi. “Berbagai cara evakuasi sudah ditempuh. Akhirnya sapi tersebut berhasil diderek secara manual. Selama di derek warga menyisipkan karung berisi sekam di dasar sumur. Tambahan sekap dalam karung dimaksudkan untuk menopang sapi agar tidak mati.”