Solopos.com, KLATEN — Pelaksanaan pencoblosan Pemilihan Kepala Desa atau Pilkades serentak di 67 desa di 22 kecamatan Kabupaten Klaten, Rabu (5/7/2023), berlangsung lancar dan aman. Para cakades saling mengunjungi rumah rival mereka seusai kontestasi rampung.
Camat Juwiring, Herlambang Jaka Santosa, menjelaskan ada tiga desa di Juwiring yang menggelar Pilkades. Ketiga desa itu yakni Desa Tlogorandu, Desa Pundungan, serta Desa Taji. Pilkades di ketiga desa itu dipastikan berjalan aman dan kondusif.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
“Pantauan sampai malam hingga tadi pagi tidak ada masalah, tidak ada komplain [terkait hasil Pilkades],” kata Herlambang saat berbincang dengan Solopos.com, Kamis (6/7/2023).
Herlambang mengatakan para cakades pada di desa yang menggelar pilkades serentak di Juwiring, Klaten, legawa menerima apa pun hasil pemungutan suara hari sebelumnya. Mereka juga saling bersalaman hingga berkunjung seusai kontestasi rampung.
“Iya, begitu perhitungan calonnya tidak turun dari panggung dho rangkulan, dho salaman dan tidak ada masalah. Kemudian malamnya dho sanja sinanjat, sing menang nang nggone sing kalah. Sejak awal sudah kami kondisikan untuk itu,” kata Herlambang.
Camat Trucuk, Rabiman, juga menjelaskan Pilkades di empat desa yakni Wanglu, Sabranglor, Jatipuro, dan Mandong berjalan lancar dan aman. Dia juga menjelaskan sampai saat ini tidak ada komplain soal hasil Pilkades.
Camat Klaten Utara, Wahcyu Adhy Pratomo, juga menjelaskan pilkades di Karanganom dan Sekarsuli berjalan lancar. Meski proses penghitungan suara di Desa Karanganom berlangsung hingga Kamis dini hari, Wahcyu menjelaskan seluruh tahapan berlangsung lancar.
“Untuk Karanganom penghitungan selesai pukul 00.30 WIB. Seluruh proses berjalan aman dan terkendali,” kata dia. Kepala Dispermasdes Klaten, Wahyuni Sri Rahayu, mengatakan Pilkades di 67 desa berjalan lancar dan aman.
“Alhamdulillah yang kalah bisa menerima [hasil Pilkades]. Setelah selesai semua legawa. Jadi semua klir,” kata Rahayu. Sebelumnya, Bupati Klaten, Sri Mulyani, mengingatkan seluruh Cakades menjaga suasana kondusif di desa masing-masing dengan siap menerima apa pun hasil Pilkades.
“Untuk semua calon seperti yang sudah saya instruksikan dalam deklarasi bahwa yang nanti dinyatakan menang untuk wajib bersilaturahmi kepada calon yang kalah. Mereka yang menang harus merangkul, harus menjadi wong tua lah bagi warga di desanya,” kata Mulyani.
“Iya, menang ora umuk, kalah ora ngamuk, kabeh dirangkul. Tentunya tahapan sudah selesai, besok yang dinyatakan menang langsung merangkul yang kalah dan menjaga suasana desa tetap aman dan kondusif,” imbuhnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
