Magdalena Naviriana Putri / Kaled Hasby Ashshidiqy | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan meninjau Klinik Parama Satwika Polres Sukoharjo pada Rabu (1/2/2023). (Istimewa/Polres Sukoharjo)
Solopos.com, SUKOHARJO — Klinik Parama Satwika Polres Sukoharjo siap beroperasi maksimal dengan memanfaatkan bangunan lama Mapolres Sukoharjo. Kini para pasien dapat menerima pelayanan kesehatan dengan fasilitas yang lebih nyaman dan modern.
“Perluasan Klinik Parama Satwika Polres Sukoharjo merupakan upaya Polri meningkatkan kesejahteraan dan pelayanan kesehatan bagi personel Polri,” kata Kapolres Sukoharjo, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, dalam siaran pers tertulis yang diterima pada Rabu (1/2/2023).
Lebih lanjut Kapolres mengungkapkan Klinik Parama Satwika Polres Sukoharjo tidak hanya melayani anggota Polri dan ASN Polres Sukoharjo beserta keluarganya. Namun juga digunakan untuk pelayanan umum.
Klinik tersebut terletak di Jl. Jaksa Agung R Soeprapto No. 15 Sukoharjo. Lebih tepatnya berlokasi di Mapolres Sukoharjo yang lama. Sementara Mapolres Sukoharjo yang baru kini terletak di Jl. Wandyo Pranoto, Mandan, Sukoharjo.
Klinik Parama Satwika memberikan berbagai layanan yang terdiri atas poli umum, poli gigi, poli kesehatan ibu dan anak (KIA). Pelayanan itu juga didukung dengan tenaga yang berkompeten dalam bidangnya. Di antaranya dokter umum, dokter gigi, perawat, apoteker, dan rekam medis.
Klinik ini juga melayani pembuatan surat keterangan sehat, surat keterangan bebas narkoba, vaksinasi, dan layanan pengobatan dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
Dengan hadirnya bangunan yang lebih luas Kapolres Sukoharjo mengharapkan dapat semakin mendekatkan pelayanan kesehatan pada Polri beserta keluarganya, serta masyarakat sekitar. “Diharapkan Klinik Parama Satwika Polres Sukoharjo mampu menjadi ujung tombak dalam mewujudkan tercapainya keberhasilan pelaksanaan tugas Dokkes Polres Sukoharjo,” kata Kapolres.
Terpisah warga Sukoharjo, Pricillia Dwi, 32 cukup senang dengan peningkatan kapasitas klinik tersebut. Menurutnya semakin banyak fasilitas kesehatan yang tersedia diharapkan dapat membantu masyarakat.
“Ya kalau menurut saya bagus ya karena semakin banyak fasilitas kesehatan memadai, semakin mudah masyarakat berobat. Semoga saja pelayanannya tetap tepat dan cepat tanpa membedakan kelas, misalnya yang umum maupun Polri,” ujar Pricillia.