SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
SOLO--Komisi I DPRD Solo akan memanggil enam lurah yang saat ini kantornya tengah direhab total serta rekanan untuk kepentingan pengawasan.
Demikian disampaikan Ketua Komisi I DPRD Solo, Maryuwono di sela-sela inspeksi mendadak (Sidak) pembangunan tiga kelurahan yakni Kemlayan, Semanggi serta Laweyan, Senin (13/8/2012). Tujuan pemanggilan tersebut menurut Maryu untuk kepentingan pengawasan supaya pembangunan bisa selesai tepat waktu pada November mendatang.
“Setelah kami lakukan Sidak di tiga kelurahan hasilnya rata-rata sama. Pembangunan baru saja berjalan dengan tingkat pencapaian 15%-20%. Kami optimis tahun depan pembangunan kelurahan bisa selesai tepat waktu,” ujar Maryu.
Mengenai kualitas bangunan yang sudah terbangun, menurut Maryu sejauh ini sudah bagus alias sudah sesuai dengan detail engineering design (DED). Begitu pula dengan ketepatan waktu pembangunan. Maryu mengatakan meski di beberapa kelurahan ada keterlambatan namun tidak berpengaruh signifikan.
Agar pembangunan kelurahan bisa selesai tepat waktu, Maryu mengatakan dalam waktu dekat akan mengundang para lurah yang kantornya saat ini tengah dibangun. Tujuannya untuk membantu para lurah melakukan pengawasan.
“Kasihan kan lurah itu bukan orang yang mengerti bangunan. Risikonya kalau pengawas dan rekanan saling dekat dan mau berbuat curang, lurah tetap saja tak tahu apa-apa. Makanya lebih baik dipanggil semua supaya ada koordinasi. Semoga hasilnya baik bagi semua khususnya masyarakat,” tegas dia.
Sementara itu Konsultan Pengawas pembangunan Kantor Kelurahan Kemlayan, Gatot Suparmo mengakui ada keterlambatan sebanyak 1,33%. Namun demikian meski ada keterlambatan, Gatot mengaku optimistis pembangunan kelurahan seluas 10×30 meter persegi tersebut bisa selesai tepat waktu. “Tepat 130 hari kami yakin pembangunan rampung. Keterlambatan tak begitu berpengaruh,” kata dia.