SOLOPOS.COM - Anggota Info Seputar Klaten (ISK) mengecat ulang bangunan di Taman Lampion di Bareng Lor Kecamatan Klaten Utara, Minggu (7/5/2017). (Ponco Suseno/JIBI/Solopos)

Anggota komunitas facebook ISK mengecat ulang Taman Lampion.

Solopos.com, KLATEN –- Puluhan anggota Komunitas Facebook Info Seputar Klaten (ISK) mengecat ulang sejumlah bangunan di kompleks Taman Lampion, Bareng Lor Kecamatan Klaten Utara, Minggu (7/5/2017) siang.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Pengecatan ulang bangunan tersebut dilakukan sebagai simbol melawan aksi vandalisme yang dinilai sudah mengganggu keindahan perkotaan tersebut.

Berdasarkan informasi yang dihimpun , anggota ISK mencapai 13.000 orang. ISK termasuk komunitas yang aktif di media sosial (medsos), yakni di Facebook. ISK berdiri tahun 2009.

Berbagai kegiatan sosial yang sudah dilakukan anggota ISK, seperti menjenguk orang sakit, bedah rumah, dan pengecatan ulang beberapa bangunan di fasilitas umum (fasum) akibat aksi vandalisme.

“Vandalisme terparah di Klaten berada di Taman Lampion Klaten ini. Makanya, kami memfokuskan kegiatan di taman ini. Anggota yang terlibat saat ini mencapai 40 orang. Beberapa cat yang kami gunakan merupakan sumbangan dari member ISK di Facebook. Semoga, ini bermanfaat bagi masyarakat Klaten,” kata Ketua ISK, Ali Imron, saat ditemui wartawan di sela-sela kegiatan.

Hal senada dijelasan Penasihat ISK, Brigadir Budi Nugroho. Pengecetan ulang di Taman Lampion Klaten menghabiskan dua kaleng cat warna merah dan dua kaleng cat warna hitam.

“Sebelum mengecat ulang di Taman Lampion, kami pernah mengecat ulang di taman dekat SMPN 2 Klaten. Aksi ini spontanitas saja. Aksi melawan vandalisme kami fokuskan di fasum. Kalau coretan yang ada di pagar atau rumah dan toko [ruko] milik pribadi, tidak kami sasar. Kegiatan ini kan untuk sosial dan kebersamaan antarsesama,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya