SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Ketua Komisi IV DPRD Karanganyar, Eko Setiyono. (dok Solopos)

Karanganyar (Solopos.com)–Sejumlah fraksi DPRD Karanganyar mengkritik Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) II di sejumlah kecamatan di Kabupaten Karanganyar, yang kondisinya memprihatinkan.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Kritikan tersebut disampaikan oleh sejumlah fraksi saat memberikan pemandangan umum terhadap Nota Keuangan RAPBD Karanganyar 2012, Selasa (6/12/2011).

Dalam kesempatan itu, Fraksi PDI-P, Fraksi Demokrat, Fraksi PKS dan Fraksi Gerakan Nurani Bangsa (GNB) mengkritik bahwa Puskesmas II yang berada di tiga kecamatan yakni Kecamatan Mojogedang, Colomadu dan Jaten, kondisinya memprihatinkan.

Banyak fasilitas di Puskesmas tersebut yang tidak terurus dan lingkungan sekitar tidak sehat. Jika Puskesmas dibiarkan seperti itu terus tanpa ada perhatian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar, maka warga yang akan berobat ke sana pun jadi enggan.

“Bukan suatu hal yang tidak mungkin jika pelayanan Puskesmas milik pemerintah tidak ditingkatkan, maka banyak warga Karanganyar yang beralih berobat ke klinik swasta,” ujar juru bicara dari fraksi PDI-P,  saat menyampaikan pandangan umumnya.

Sementara itu, hasil Sidak Komisi IV DPRD Karanganyar, akhir November lalu, menemukan Puskesmas II di tiga kecamatan itu seperti dianaktirikan.  Ketua Komisi IV DPRD Karanganyar, Eko Setiyono, mengatakan kondisi tersebut terjadi lantaran tidak ada perhatian dari Pemkab.

“Bahkan di Puskesmas II Mojogedang itu lokasinya berdampingan dengan pasar hewan ternak, kandang babi dan pembuangan sampah. Kalau kondisinya seperti ini, mana mungkin warga mau berobat di Puskesmas. Padahal adanya Puskesmas itu untuk mendekatkan masyarakat untuk berobat,” jelas Eko.

Pihaknya meminta kepada pihak-pihak terkait, seperti Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK), Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Karanganyar untuk bisa terjun secara langsung mengurusinya.

Sementara ini, kata dia, kondisi Puskesmas II memang seperti dianaktirikan daripada Puskesmas I di beberapa kecamatan. Peralatan, obat-obatan maupun tenaga medis sangat minim dan beda jauh dari Puskesmas I.

(fas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya