SOLOPOS.COM - Ilustrasi virus corona atau Covid-19. (Solopos/Dok)
Solopos.com, SOLO -- Kasus konfirmasi positif Covid-19 Kota Solo pada Senin (2/11/2020) bertambah 36 orang. Dari jumlah itu, paling banyak domisili Kelurahan Jebres 13 orang.
Ketua Pelaksana Satuan Petugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Solo, Ahyani, mengatakan tambahan pada Senin ini mencapai 36 orang. Perinciannya, 31 dari hasil tracing kontak, empat dari pasien suspek yang naik kelas, dan seorang dari uji swab mandiri.
Kumulatif kasus konfirmasi positif menyentuh 1.249 orang. Penjabarannya, 843 orang pulang/sembuh, 282 isolasi mandiri, 74 karantina mandiri, dan 50 orang meninggal dunia.
“Seorang yang meninggal yang tercatat Senin adalah perempuan lansia asal Kelurahan Jebres,” ucapnya.
“Seorang yang meninggal yang tercatat Senin adalah perempuan lansia asal Kelurahan Jebres,” ucapnya.
13 Pasien Covid-19 RSUD dr Moewardi Solo Mendapat Terapi Plasma Konvalesen, Bagaimana Hasilnya?
Tambahan 36 kasus konfirmasi positif Covid-19 Kota Solo itu, sebaran domisilinya meliputi 13 orang dari Kelurahan Jebres, kemudian lima orang dari Pajang, enam dari Mojosongo.
Dari jumlah itu, ada empat kasus dari kalangan anak-anak, masing-masing berumur 8 tahun, 6 tahun, 11 tahun, dan 12 tahun.
Catatan kumulatif pasien suspek menyentuh 1.288 orang, dengan perincian 1.194 sembuh, 20 rawat inap (suspek aktif). Lalu empat orang isolasi mandiri dan 70 suspek meninggal dunia.
Libur Panjang Akhir Pekan Tak Dongkrak Kunjungan Mal Solo, Karena SE Baru Wali Kota?
Sementara itu, berdasarkan data pada laman surakarta.go.id, Senin, sebaran kasus konfirmasi positif Covid-19 Solo per kecamatan paling banyak Banjarsari dengan 408 kasus.
Kemudian Jebres dengan 371 kasus, Laweyan dengan 277 kasus, Serengan 97 kasus, dan Pasar Kliwon 96 kasus.
Tiga kelurahan hingga awal November ini tercatat masih zero kasus positif Covid-19. Ketiganya yakni Punggawan, Ketelan, dan Kampung Baru.