SOLOPOS.COM - Gambar desain koridor Teuku Umar, Solo, yang akan ditata tahun ini. (Istimewa/Nur Basuki)

Solopos.com, SOLO–Pemkot Solo menata koridor Teuku Umar, Kelurahan Keprabon, Kecamatan Banjarsari, Solo supaya dapat menyatu dengan kawasan Gatot Subroto (Gatsu) dan Ngarsopuro. Pagu anggaran yang disiapkan sekitar Rp1,6 miliar.

“Konsepnya supaya bisa menyatu dengan kawasan Gatsu. Cuma ada sedikit perbedaan karena di Teuku Umar sudah banyak tempat untuk makan atau kuliner,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Solo, Nur Basuki kepada Solopos.com, Minggu (26/5/2024).

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Nur Basuki mengatakan penataan koridor Teuku Umar tidak termasuk pembangunan kanopi seperti di Koridor Gatsu atau koridor Ketandan Solo. Penataan lebih mengarah pada penyesuaian dengan koridor Ngarsopuro.

“Pagu anggaran untuk penataan koridor Teuku Umar sekitar Rp1,6 miliar dari APBD Kota Solo. Saat ini dalam proses lelang,” ungkap dia.

Berdasarkan dokumantasi yang diterima Solopos.com dari DPUPR Kota Solo, penataan koridor Teuku Umar meliputi, antara lain penyeragaman signage board dengan batas ketinggian clearance minimal 2,4 meter.

Kemudian jalur pedestrian menggunakan batu andesit, guilding block, pemasangan inlet, dan concrete grill. Penataan termasuk selokan, pemasangan saluran kabel bawah tanah, dan u-ditch.

Pemkot Solo juga menyiapkan penerangan, bollard/patio pembatas jalan, pot, dan tempat sampah. Penerangan sama seperti di koridor Ngarsopuro.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berencana menata koridor di Jl Teuku Umar, Kelurahan Keprabon, Kecamatan Banjarsari, Solo, tahun ini. Kawasan itu semakin berkembang dengan adanya restoran dan kafe.

“Soalnya ini bagus, banyak banyak kafe, tempat makan. Saya akan perbaiki paving block yang rusak sama nanti dikasih lampu-lampu ya biar bisa hidup sampai malam,” jelas Gibran saat berbincang dengan wartawan di Kelurahan Keprabon, Kecamatan Banjarsari, Solo, Senin (20/5/2024).

Menurut Gibran, koridor di Jl Teuku Umar tidak bisa dilebarkan dan kondisi jalannya sempit. Apabila apabila parkir di badan jalan penuh, para pengunjung bisa memanfaatkan fasilitas parkir di Pura Mangkunegaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya