SOLOPOS.COM - Rakor persiapan menghadapi Pemilu 2024 bersama KPU dan Forkopimda di Pendapa Gede Boyolali, Rabu (22/11/2023). (Solopos/Ni’matul Faizah)

Solopos.com, BOYOLALI — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Boyolali menyiapkan tiga gudang untuk menyimpan logistik Pemilu 2024. Dua gudang berada di Winong dan Pulisen, Kecamatan Boyolali, dan satu gudang di Jelok, Kecamatan Cepogo.

Ketua KPU Boyolali, Maya Yudayanti, memaparkan hal tersebut kepada puluhan peserta rapat koordinasi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menyukseskan Pemilu 2024, menyambut Natal 2023, dan Tahun 2024 di Pendapa Gede Boyolali, Rabu (22/11/2023).

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Maya menjelaskan gudang induk KPU yang berada di Tegalrejo, Winong, Kecamatan/Kabupaten Boyolali memiliki luas 1.296 meter persegi. Gudang induk tersebut untuk menyimpan kotak dan bilik suara yang sudah terakit serta untuk pengepakan.

Kemudian, gudang kedua yang berada di Randu, Jelok, Cepogo, luasnya 770 meter persegi. Fungsinya untuk penyimpanan, pengesetan, dan pengepakan alat kelengkapan pemungutan suara antara lain alat tulis kantor, alat coblos, tanda pengenal, tinta, segel plastik, seger, sampul, dan lain-lain.

Gudang logistik Pemilu 2024 ketiga berada di Gedung IPHI, Madumulyo, Pulisen, Kecamatan/Kabupaten Boyolali, dengan luas 1.000 meter persegi. Gunanya untuk sortir dan pelipatan surat suara, pengesetan formulir, dan pengepakan.

Maya menjelaskan awalnya hanya ada dua gudang. Namun, setelah melalui berbagai pertimbangan, diperlukan gudang tambahan untuk proses pelipatan surat suara.

“Gudang ketiga merupakan gudang tambahan, digunakan untuk proses sortir, pelipatan, dan pengesetan surat suara, pengepakan logistik ke dalam kotak suara,” papar dia.

Ia menjelaskan sortir, pelipatan, dan pengesetan surat suara untuk Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden akan ditangani 400 orang dengan target pengerjaan empat hari. Kemudian untuk Pemilu anggota DPR RI ada 400 orang dengan target pengerjaan lima hari.

Jadwal Distribusi Logistik Pemilu 2024

Target sortir, pelipatan, dan pengesetan surat suara Pemilu DPRD Provinsi mengerahkan tenaga 400 orang dengan target lima hari. Lalu, Pemilu anggota DPRD kabupaten/kota di lima daerah pemilihan (dapil) di Boyolali masing-masing ada 200 orang dengan target pengerjaan dua hari.

Pengepakan dan distribusi logistik Pemilu 2024 Boyolali berupa surat suara akan ditangani 40 orang dengan target pengerjaan enam hari. “Tenaga bergantian, nanti akan ada sif, yang akan diproses semisal surat suara presiden/wakil presiden dan DPD terlebih dahulu, atau sesuai urutan kedatangan logistik,” kata dia.

Ia menjelaskan untuk Pemilu anggota DPRD Boyolali terdiri atas dapil 1 meliputi empat kecamatan dan 45 desa. Jumlah tempat pemungutan suara (TPS) sebanyak 719 lokasi.

Lalu dapil 2 ada lima kecamatan dengan 55 desa kelurahan dengan jumlah TPS ada 655 tempat. Kemudian dapil 3 ada lima kecamatan dengan 57 desa/kelurahan serta 620 TPS.

Dapil 4 ada empat kecamatan dan 55 desa dengan 720 TPS dan dapil 5 ada empat kecamatan dengan 55 desa/kelurahan dan 695 TPS.

Ia menjelaskan daftar pemilih tetap (DPT) untuk Pemilu 2024 sebanyak 825.630 orang dengan perincian 408.654 laki-laki dan 416.976 perempuan. Jumlah tersebut terdaftar di 22 kecamatan, 267 desa/kelurahan, dan 3.409 TPS.

Sesuai jadwal, distribusi logistik Pemilu dari KPU Boyolali ke panitia pemilihan kecamatan (PPK) akan dilaksanakan pada 6-11 Februari 2024 dengan armada PT Pos Indonesia.

Lalu, distribusi dari PPK ke PPS pada 12 Februari 2024 secara swakelola oleh PPK dengan armada truk bak tertutup atau truk boks. Distribusi dari PPS ke TPS pada 13 Februari 2024 dengan truk boks. “Logistik yang telah datang ada bilik, tinta, alat coblos, karet, ATK, plastik-plastik, dan cable ties,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya