KPU Karanganyar Minta Tim Pemenangan Pemilu dan Parpol Taati Aturan

Solopos.com, KARANGANYAR — KPU Karanganyar mengingatkan tim kampanye atau pemenangan capres nomor urut 01 dan 02 menaati aturan selama masa kampanye rapat umum.

Kampanye rapat umum dilaksanakan Minggu (24/3/2019) hingga Sabtu (13/4/2019). Kecuali pada Rabu (3/4/2019) tidak ada kampanye rapat umum karena bertepatan Isra Mikraj. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karanganyar menyelenggarakan rapat koordinasi penyampaian jadwal kampanye rapat umum pemilu 2019 di Kantor KPU Karanganyar, Sabtu (23/3/2019).

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Pelaksana harian (Plh) Ketua KPU Karanganyar, Muhammad Maksum, menyampaikan kepada peserta pemilu proses sebelum kampanye rapat umum. “Mulai dari penetapan lokasi kampanye melibatkan panitia pemilihan kecamatan [PPK]. Penyusunan jadwal melibatkan peserta pemilu sesuai SK KPU Pusat. Jawa Tengah masuk zona A. Minggu, peserta pemilu mulai kampanye rapat umum,” kata Maksum, sapaan akrabnya, saat ditemui wartawan di Kantor KPU Karanganyar, Sabtu.

Maksum mengingatkan tim kampanye atau pemenangan calon presiden dan wakil presiden (capres) nomor urut 01 dan 02 dan partai politik (parpol) pendukung menaati aturan dan menjaga lingkungan kondusif. Kampanye rapat umum masing-masing pasangan calon capres dan parpol pendukung diberi waktu bergantian setiap dua hari.
Kampanye rapat umum dibuka pasangan calon capres nomor urut 02 dan parpol pendukung pada Minggu dan Senin (24-25/3/2019) disusul pasangan calon capres nomor urut 01 dan parpol pendukung pada Selasa dan Rabu (26-27/3/2019). Urutan kembali ke awal hingga Sabtu (13/4/2019). “Kampanye rapat umum melibatkan massa. Harapan kami [kampanye rapat umum] menjadi kegiatan baik, hormati dan taati aturan berlaku, mengikuti prosedur polisi untuk legal formal kegiatan,” ujar dia.

Hal senada disampaikan Komisioner KPU Karanganyar Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Sumber Daya Manusia dan Partisipasi Masyarakat, Devid Wahyuningtyas. Devid menyampaikan KPU Karanganyar belum menerima tembusan surat kegiatan kampanye rapat umum hingga Sabtu siang. “Izin itu kewenangan polisi. Kami koordinasi dengan polisi. Belum ada surat tanda terima pemberitahuan [STTP] kampanye rapat umum yang masuk,” ungkap dia.

Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Daerah (TKD) Kabupaten Karanganyar pemenangan pasangan calon capres nomor urut 01, Endang Muryani, menyampaikan masih berkoordinasi dengan parpol pendukung lain terkait jadwal kampanye rapat umum. “Belum. Kami harus menyesuaikan agenda. Masih koordinasi. Kalau kami kan lebih banyak deklarasi dukungan. Sudah banyak di beberapa titik setiap hari. Tetapi nanti ada tingkat provinsi dipusatkan di salah satu kabupaten di Soloraya,” tutur Endang saat dihubungi Solopos.com, Sabtu.

Endang mengingatkan seluruh simpatisan dan pendukung melaksanakan kampanye terbuka sesuai koridor berlaku. Endang mengungkapkan tidak akan membatasi dengan catatan tidak keluar dari aturan.

Hal senada disampaikan Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Kabupaten Karanganyar pemenangan pasangan calon capres nomor urut 02, Yulianto. Dia menuturkan kampanye rapat umum di Jawa Tengah di sejumlah lokasi, salah satunya Kota Solo.

“Kabupaten di sekitar Solo meramaikan kampanye. Kami menginstruksikan calon legislatif maupun parpol lebih banyak kegiatan ke masyarakat dan desa. Tidak perlu konvoi dan membuat keributan tetapi sampaikan visi misi pasangan calon capres dan caleg. Bukan sekadar euforia dan hura-hura. Pesta yang bisa dinikmati, kegiatan membantu, dan menyentuh masyarakat,” ungkap Yulianto saat dihubungi Solopos.com, Sabtu.