Wonogiri (Espos)–Personel Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wonogiri mulai mendistribusikan kartu pemilih dan formulir C-6 atau undangan ke masing-masing Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Kelengkapan lain, seperti surat suara, formulir plano serta alat pencoblosan akan dikirim H-3 pelaksanaan pencoblosan.
Menurut anggota KPU Wonogiri bidang teknis penyelenggaraan, Mat Nawir didamping divisi sosialiasi KPU, Bambang Tetuko saat ditemui Espos, Rabu (18/8) di Kantor KPU, mepetnya waktu pengiriman, dimaksudkan demi keamanan.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Sesuai ketentuan, lanjutnya, logistik kelengkapan Pilkada mestinya dikirim H-6 atau 10 September. Padahal tanggal tersebut sesuai kalender merupakan hari Lebaran sehingga semua masyarakat akan terfokus pada Lebaran.
“Mulai kemarin (Selasa), formulir C-6 atau undangan dan kartu pemilih telah didistribusikan. Pengiriman itu dimaksudkan untuk mengontrol daftar pemilih tetap (DPT). Logistik lain sudah siap, tinggal menunggu surat suara,” kata Mat Nawir.
Ditambahkan oleh Bambang Tetuko, pengiriman logistik tidak menggunakan jasa angkutan seperti Pileg atau Pilpres. “Pengambilan logistik dilakukan masing-masing PPK ke Kantor KPU dengan pengawalan personel kepolisian. Pengiriman dilakukan saat masa tenang, mulai 13 September dan langsung dikirim ke TPS-TPS.”
Lebih lanjut Bambang mengatakan 25 Agustus akan dilakukan deklarasi kampanye damai di Gedung Giri Cahaya, Kompleks GOR Giri Mandala, Wonogiri. Kemudian, 27 Agustus disampaikan paparan visi dan misi masing-masing calon, 12 September digelar debat pasangan calon di Gedung Giri Purna Bakti, Kompleks GOR Giri Mandala. “KPU juga mengadakan quick qount lebih cepat dibanding Pemkab (Wonogiri).”
tus
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
