KPU Wonogiri Jamin Tak Ada Manipulasi Data saat Verifikasi Faktual Parpol 

Solopos.com, WONOGIRI — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wonogiri memastikan semua tahapan pencalonan partai politik (parpol) peserta Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif  2024 di Wonogiri berjalan sesuai prosedur. KPU Wonogiri mengaku tidak mendapatkan intimidasi dari pihak manapun, baik dari internal KPU maupun parpol untuk memanipulasi data. 

Kencang tersiar kabar sejumlah KPU provinsi dan kabupaten/kota di sejumlah daerah di Indonesia mendapatkan perintah dari KPU RI untuk memanipulasi data verifikasi faktual parpol. Mereka diinstruksikan memanipulasi hasil verifikasi parpol tertentu yang semua tidak memenuhi syarat (TMS) menjadi memenuhi syarat (MS).

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Komisioner KPU Wonogiri Divisi Teknis, Wahyu Nurjanah, menjamin KPU Wonogiri tidak memanipulasi data hasil semua tahapan pencalonan parpol peserta Pemilu Legislatif 2024 di Wonogiri. Mulai dari tahapan pendaftaran, verifikasi administrasi, hingga verifikasi faktual dilakukan sesuai aturan dan prosdur yang berlaku. 

Tidak ada tekanan dari pihak manapun untuk mengubah atau memanipulasi data, termasuk data hasil verifikasi faktual parpol yang saat ini dicurigai dimanipulasi di sejumlah KPU provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia. 

“Kami bisa memastikan jika semua tahapan sudah kami lakukan sesuai prosedur. Tidak ada tekanan atau intimidasi untuk memanipulasi data. Kalau sampai itu terjadi, berarti sama saja kami menyia-nyiakan kerja kami sendiri yang sudah bersusah payah sampai ke pelosok-pelosok daerah di Wonogiri saat verifikasi faktual,” kata Wahyu saat ditemui Solopos.com di salah satu rumah makan di Wonogiri, Rabu (14/12/2022).

Baca Juga: Ini 7 Daerah di Jateng yang Rawan Tinggi saat Pemilu, Nomor 2 Daerah Soloraya

Saat masa pencalonan parpol peserta Pemilu Legislatif 2024, petugas KPU Wonogiri sudah bekerja keras mendapatkan data yang valid. Dia menceritakan, para petugas KPU Wonogiri bahkan banyak yang lembur, baik kantor maupun di lapangan saat tahapan verifikasi faktual parpol.

Saat tahapan verifikasi faktual parpol, petugas KPU Wonogiri datang satu demi satu menemui sampel anggota parpol. Banyak dari sampel itu yang berdomisili di pelosok-pelosok daerah. Bahkan tidak jarang domisili mereka tidak mudah dijangkau menggunakan kendaraan bermotor.

“Jadi saya rasa, tidak mungkin kami memanipulasi data. Lagi pula, kami bukan orang yang mudah ditekan, diintimidasi oleh pihak manapun,” ujar dia.

Menanggapi isu tersebut, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gelora Wonogiri, Sriyadi, menyampaikan sebagai sebuah parpol, Partai Gelora tegak lurus dengan dengan prosedur dan aturan yang berlaku. Begitu juga dengan Partai Gelora Wonogiri yang sudah menjalan perintah sesuai dengan instruksi Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Partai Gelora. 

Baca Juga: Parpol DPR Nyaman Nomor Lama, Ini Nomor Urut Seluruh Peserta Pemilu 2024

Semua tahapan pencalonan parpol peserta pemilu dilalui Partai Gelora Wonogiri dengan baik dan benar. Pihaknya tidak merasa dianakemaskan KPU Wonogiri. Begitu juga sebaliknya, tidak mengintimidasi, mengancam, atau memaksa KPU Wonogiri untuk meloloskan partainya agak memenuhi syarat.

“Sebagai parpol baru, kami tidak merasa seperti anak emasnya KPU. Bahkan, kami rasa KPU Wonogiri sangat ketat ketika memverifikasi, yang tentu bagi kami, sebagai parpol baru cukup berat juga sebenarnya. Tapi alhamdulillah bisa kami lalui dengan baik. Saya rasa KPU Wonogiri sudah menjalankan tugasnya sesuai aturan,” kata Sriyadi.