SOLOPOS.COM - Ilustrasi boba tea. (Freepik)
Solopos.com, SOLO — Minuman dengan taburan bola-bola (boba) tepung atau bubble belakangan menjadi tren anyar di generasi kekinian.
Banyak gerai maupun kafe yang menyediakan minuman boba dengan beragam rasa. Tekstur boba yang kenyal menjadi sensasi tersendiri saat menyeruput minuman seperti bubble tea.
Bulatan boba biasanya terbuat dari tepung tapioka atau tepung dari singkong. Namun sekarang boba bisa dibikin dari bonggol pisang juga lho!
Tim Program Kreativitas Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta (PKM UMS) menjadi kelompok yang menciptakan inovasi tersebut.
Baca Juga: Mi Goreng Topping Boba, Enak Nggak Ya?
Usut punya usut, mereka terinspirasi membikin boba dari bonggol pisang menyusul banyaknya limbah tersebut di daerah Nguter, Sukoharjo.
“Bonggol pisang sudah jadi permasalahan warga Gayam RT 002/RW 005 Pondok, Nguter. Namun setelah kami teliti, limbah ini ternyata bisa diolah jadi boba,” ujar anggota tim PKM UMS, Tri Cahyo Utomo, kepada Solopos.com belum lama ini.
Selain memanfaatkan bahan yang tersedia sehingga dapat menekan harga, boba bonggol pusing punya sederet kelebihan lain. Tim PKM UMS mengkaji boba bonggol pisang ternyata kaya serat dan bergizi tinggi.
Baca Juga: Efek Kunjungan Sandiaga, Kuliner Desa Wisata Sangiran Ludes dalam 3 Jam
Kandungan gizi yang ada di boba tersebut di antaranya energi 245 Kkal, protein 3,4 gram (gr), karbohidrat 66,2 gr, kalsium 70 miligram (mg), besi 2 mg, dan fosfor 150 mg. Boba bonggol pisang juga mengandung vitamin B1 dan vitamin CC. “Boba temuan kami punya serat dan gizi yang lebih tinggi dibandingkan boba pada umumnya,” imbuh Tri.
Sebagai informasi, boba yang berbahan dasar tepung tapioka mengandung energi 362 Kkal, protein 3,4 g, lemak 0,3 g dan karbohidrat 86,9 g. Tertarik mencicipinya?