Kriminalitas Klaten berhasil diungkap Polres yang menangkap pelaku penipuan melalui mesin ATM.
Solopos.com, KLATEN – Aparat Polres Klaten membekuk tiga pelaku penipuan melalui anjungan tunai mandiri (ATM). Para pelaku ditangkap setelah melakukan menipu korban di sebuah mesin ATM di wilayah Cawas.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Informasi yang dihimpun Modus yang dilakukan para tersangka diawali dengan mengganjal lubang ATM menggunakan korek api. Pada Minggu (28/6/2015), korban bernama Tuti, 27, mendatangi ATM di salah satu SPBU di Kecamatan Cawas, sekitar pukul 17.00 WIB. Saat korban kesulitan memasukkan kartu ATM ke mesin, salah satu pelaku meminta korban memasukkan paksa kartu ke ATM. Pelaku lain lantas mendekati korban dan menyarankan korban untuk menghubungi call center yang terpasang pada ruang ATM. Call center yang dipasang tertera nomor telepon yang sudah disiapkan para pelaku guna menjebak korban. Korban menghubungi nomor itu lantas mengikuti setiap instruksi termasuk memasukkan nomor PIN ATM. Namun, ketika korban mengecek ke bank, uang yang ada di dalam tabungannya sudah berkurang Rp5 juta.
Kapolres Klaten, AKBP Langgeng Purnomo, menjelaskan ketiga pelaku ditangkap saat menginap di salah satu hotel di Kota Solo, Sabtu (4/7/2015). Dari tangan para tersangka, aparat menyita sebuah mobil Daihatsu Terios, dua buah ponsel, tang, korek api, serta gergaji. “Dari penyelidikan, mereka juga melakukan hal serupa di Salatiga serta Surabaya,” jelas Kapolres saat ditemui di Mapolres Klaten, Selasa (7/7/2015). Sementara itu, para pelaku mengakui jika aksi mereka juga dilakukan di daerah lain. “Setiap kami melintas kemudian ada ATM, kami datangi untuk melakukan aksi. Rencana uang hasil dari ATM mau digunakan untuk Lebaran,” kata salah satu tersangka, Justam.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
