Soloraya
Selasa, 14 Juli 2020 - 16:42 WIB

Kronologi Kecelakaan Truk VS Truk di Sragen hingga Sopir Tewas Tergencet

Muh Khodiq Duhri  /  Chelin Indra Sushmita  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SRAGEN – Kecelakaan antara dua truk di ruas jalan Sragen-Solo, Selasa (14/7/2020), menyebabkan satu nyawa melayang. Lokasi kecelakaan itu tepatnya berada di Dukuh Rejosari, Desa Karangmalang, Kecamatan Masaran, Sragen.

Informasi yang dihimpun Solopos.com dari Satlantas Polres Sragen, kecelakaan itu bermula ketika truk tronton berpelat H 1797 EF dikemudikan Sofyan, 35, warga Bulakbanteng, Surabaya, melaju dari arah Sragen menuju Solo.

Advertisement

WHO Sebut Tes Covid-19 Jateng Paling Rendah Se-Jawa, Ini Tanggapan Dinkes

Pecah Ban

Advertisement

Pecah Ban

Sesampainya di lokasi, truk mengalami pecah ban sehingga laju kendaraan berat itu terhenti di lajur kanan. Sofyan kemudian turun dari kabin dan memasang segitiga pengaman dan ban cadangan sebagai tanda bahaya kepada pengguna jalan lain.

Nahas tak lama berselang, dari arah yang sama muncul truk tronton berpelat nomor E 9071 C yang dikemudikan Wiyono, 39, warga Mranggen, Daleman, Tulung, Klaten. Wiyono diduga kurang berkonsentrasi saat mengemudikan truknya di jalan Sragen-Solo sehingga mengakibatkan kecelakaan lalu lintas.

Advertisement

UMS Solo Raih Rekor MURI Berkat Penyambutan Mahasiswa Baru Via Online

Truk Ringsek, Sopir Tergencet

Akibat kecelakaan yang terjadi pada pukul 10.30 WIB itu, Wiyono mengalami luka pada bagian kepala belakang, pergelangan kaki kanan robek, kaki kiri lecet, dan dada memar. Polisi dibantu warga dan sukarelawan berusaha menolong korban yang tergencet kabin truk yang ringsek.

Korban kecelakaan truk itu sempat dilarikan ke RS PKU Muhammadiyah Masaran Sragen. Namun sesampainya di RS nyawanya tidak tertolong. Korban selanjutnya dibawa ke ruang jenazah RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen oleh sukarelawan PMI.

Advertisement

“Hasil assessment, korban sudah meninggal dunia. Selanjutkan, korban dievakuasi ke kamar jenazah RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen menggunakan Ambulans Rescue Medic Alfa 02 PMI Sragen,” terang Wakil Ketua PMI Sragen, Suwarno.

Keturunan Ki Manteb Sudarsono, Thathit Paksi Pengin Jadi Dalang

Evakuasi Pakai APD

Suwarno menjelaskan saat mengevakuasi korban kecelakaan, petugas memakai APD [alat pelindung diri] level 1 sesuai protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19.

Advertisement

Kasat Lantas Polres Sragen, AKP Sugiyanto, membenarkan kecelakaan antara dua truk di jalan Sragen-Solo yang mengakibatkan satu korban meninggal dunia.

Menurutnya, saat dievakuasi dari kabin truk yang ringsek setelah kecelakaan, kondisi korban masih hidup dan sekarat.

“Setelah dirawat di RS, beberapa saat kemudian [korban] meninggal dunia,” terang AKP Sugiyanto menerangkan kecelakaan di Sragen itu.

Ganjar Pranowo Kesal Solo Disebut Zona Hitam Covid-19: Jarene Sapa?

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif