SOLOPOS.COM - Ilustrasi waffle (foodimentary.com)
Kuliner Solo diramaikan dengan kehadiran Waffelicious yang membuka gerai di Hartono Mall.
Solopos.com, SUKOHARJO — Waffelicious membuka gerai ke-108 di Hartono Mall dengan menyasar anak muda yang suka jalan-jalan di mal. Sebanyak 20 varian rasa dihadirkan untuk memanjakan konsumen dan dihadirkan dengan plate.
Franchisor atau pemilik waralaba Waffelicious, Adi Bagus Kristianto, mengatakan konsep tenant ini adalah take away. Namun saat ini juga mulai disediakan tempat untuk nongkrong. Menurut dia, dengan disajikan di plate, waffle bisa dikreasikan dengan bermacam topping.
“Keunggulan produk ini adalah sajiannya yang renyah di luar tapi lembut di dalam. Penerimaan masyarakat baik jadi dari 2010 sudah ada 108 outlet yang tersebar di Indonesia,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (22/9/2015).
Owner Waffelicious Hartono Mall, Agnes, mengatakan selama pembukaan, hingga Minggu (27/9/2015), ada promo potongan harga 50% untuk semua jenis makanan. Dia mengatakan dalam sehari ditargetkan dapat menjual 100 porsi waffle.
Lebih lanjut, Adi mengatakan Waffelicious kebanyakan berada di mal, hampir 99%. Hal ini karena biasanya ramai orang dan banyak diminati pengunjung. Namun dia mengatakan ada beberapa outlet yang tidak di mal karena di kota tersebut belum ada mal.
Dia menyampaikan franchise ini ditawarkan dengan harga berbeda, yakni Rp30 juta (Jawa), Rp40 juta (Jabodetabek), dan Rp50 juta (luar Jawa). Dia menjelaskan franchise hanya di awal dan tidak ada kewajiban untuk pembayaran royalty setiap tahunnya tapi diwajibkan untuk membeli tepung dan paperbag.
“Outlet diberi kebebasan mengkreasikan menu baru tapi nanti harus dibagi ke semua outlet supaya menu yang disediakan tetap seragam,” kata dia.
Waffle ini dijual dengan harga Rp12.000 tapi belum termasuk topping yang dijual Rp3.000. Adi mengatakan setiap tahun menargetkan bisa membuka 50 cabang baru. Namun hingga saat ini baru ada sekitar 25 cabang baru.