SOLOPOS.COM - Gubernur DKI Jokowi memilih blangkon saat berada di Ngarsopuro, Sabtu (18/5/2013) malam. (JIBI/Bisnis/Akhirul Anwar)
Gubernur DKI Jokowi memilih blangkon saat berada di Ngarsopuro, Sabtu (18/5/2013) malam. (JIBI/Bisnis/Akhirul Anwar)
SOLO — Warga Solo yang sedang mengunjungi night market Ngarsopuro Jalan Diponegoro mendadak heboh karena mantan Walikota Joko Widodo (Jokowi) hadir di tengah-tengah mereka, Sabtu (18/5/2013) malam.
Mengenakan kemeja warna putih kesayangannya, Jokowi turun dari bus rombongan pariwisata pukul 21.00 WIB langsung dikerubuti masyarakat yang sudah sangat familiar dengan wajahnya. Tanpa pengawalan ketat, Jokowi yang kini menjabat sebagai Gubernur DKI jalan santai memasuki pintu gerbang menyambangi beberapa stand.
Sebelum mengunjungi pasar malam Ngarsopuro, Jokowi bersama rombongan Press Gathering blusukers dan Pemprov DKI Jakarta melakukan santap malam di warung Wedangan Pendopo Turisari. Kemudian Jokowi memilih ikut bersama rombongan awak media menuju Ngarsopuro pukul 21.00 WIB.
Sebelum mengunjungi pasar malam Ngarsopuro, Jokowi bersama rombongan Press Gathering blusukers dan Pemprov DKI Jakarta melakukan santap malam di warung Wedangan Pendopo Turisari. Kemudian Jokowi memilih ikut bersama rombongan awak media menuju Ngarsopuro pukul 21.00 WIB.
Kecintaanya kepada kota dan masyarakat Solo ditunjukkan pemimpin Ibukota tersebut dengan melemparkan senyum khasnya. Kecintaan terhadan seni budaya ditunjukkan dengan menyaksikan kesenian teater kethoprak di lokasi yang sama.
“Di sini ada panggung kesenian untuk pertunjukan, ada kethoprak, ada keroncong dan lainnya,” kata Jokowi sembari melihat sekeliling pasar yang saat itu cukup padat.
Pasar malam tersebut merupakan ide Jokowi waktu memimpin Solo sebagai upaya memberi ruang bagi UMKM. “Kita harus beri ruang untuk usaha mikro, kita atur, dan mereka harus ikut aturan itu,” kata Jokowi.
Lelah mengitari pasar malam, Jokowi mencoba minuman tradisional Jawa, yaitu wedang Ronde dan memperkenalkan es putar khas solo favoritnya.
Es tersebut terbuat dari campuran kelapa parut, santan kental, dan tepung pati kanji dan tape ketan berwarna hijau yang didinginkan dengan es batu. Istri Iriana tersebut mengaku bisa sekali makan sampai 10 gelas.
“Saya bisa makan sampai sepuluh gelas itu, itu enak lho,” katanya kepada rombongan awak media yang terdiri media cetak, elektronik dan online.
Es putar merupakan es krim pertama di Indonesia, meski bisa makan sampai 10 gelas namun Jokowi malam itu enggan menyantapnya. Rombongan diminta untuk menyantapnya, rata rata harga per gelas Rp3000
“Bagaimana? Enakkan? Itu es krim pertama di Indonesia lho. Saya suka makan,” kata Jokowi.
Usai mengunjungi Ngarsopuro, Jokowi pulang menuju kediamannya dengan mobil pribadi. Namun dia berjanji akan mengunjungi Car Free Day Jalan Slamet Riyadi Minggu (19/5/2013) pagi.
