Solopos.com, WONOGIRI — Truk pengangkut daging ayam terguling di ruas jalan Tirtomoyo-Jatiroto, Alas Tunggangan, Desa Ngelo, Kecamatan Jatiroto, Wonogiri, Kamis (25/1/2024) malam. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kecelakaan tersebut.
Kepala Seksi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, mengungkapkan satu truk boks ukuran medium berpelat nomor N 8037 UQ terguling di Alas Tunggangan pada Kamis sekitar pukul 19.30 WIB.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Truk itu memuat daging ayam beku sebanyak enam ton. Daging itu akan dikirim dari Kecamatan Pracimantoro, Wonogiri, menuju Surabaya, Jawa Timur.
Anom menjelaskan kecelakan tunggal truk terguling di Alas Tunggangan, Wonogiri, itu bermula ketika pengemudi truk berjalan dari Pracimantoro dengan memanfaatkan petunjuk jalan di aplikasi Google Maps. Aplikasi itu mengarahkan pengemudi melewati jalan alternatif melalui Alas Tunggangan pada malam hari.
Dengan melalui jalan itu, jarak tempuh menjadi lebih pendek karena tidak perlu melewati Kecamatan Nguntoronadi, Ngadirojo, Sidoharjo dan baru sampai di Jatisrono. Jika melewati Alas Tunggangan hanya melalui Kecamatan Tirtomoyo, Jatiroto, lalu Jatisrono dan langsung bisa menuju ke arah Jawa Timur.
Namun, medan jalan di Alas Tunggangan itu ekstrem sebab banyak kelokan tajam dan naik-turun. Hal itu pula yang menyebabkan truk warna putih hijau pengangkut daging ayam itu terguling di Alas Tunggangan, Jatiroto, Wonogiri. “Truk itu terguling ke sisi kiri saat berusaha belok di tanjakan,” kata Anom saat dihubungi Solopos.com, Jumat (26/1/2024).
Menurut Anom, di jalan Alas Tunggangan itu memang sangat rawan terjadi kecelakaan lalu lintas. Jalan itu terlalu berbahaya dilewati kendaraan besar seperti truk dan bus.
Kendaraan-kendaraan besar ia sarankan tetap melewati Ngadirojo saat menuju arah Baturetno dari arah Ponorogo, begitu juga sebaliknya, dari arah Baturetno melewati Nguntoronadi, Ngadirojo, baru belok ke arah Ponorogo.
Meski sudah ada penerangan jalan, beberapa spot di Alas Tunggangan masih gelap saat malam hari. Dia menyebutkan truk yang terguling itu sempat menutup akses lalu lintas di jalan alternatif itu selama semalaman.
Aparat kepolisian, TNI, dan sukarelawan setempat sudah berhasil mengevakuasi truk itu pada Jumat pukul 05.00 WIB. “Setelah dievakuasi truk langsung melanjutkan perjalanan ke tempat tujuan,” ujar dia.
Berdasarkan catatan Solopos.com, ini bukan kali pertama ada truk dan kendaraan besar lain yang tersesat atau mengalami kecelakaan di Alas Tunggangan, Wonogiri, gara-gara mengikuti Google Maps. Pernah ada bus hingga truk ekspedisi yang mengalami kejadian serupa.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
