SOLOPOS.COM - Lahan yang disebut-sebut dibeli negara untuk dibangun rumah tempat tinggal Jokowi pasca lengser dari kursi Presiden. (Google map)

Solopos.com, KARANGANYAR — Negara membeli sebidang tanah seluas 3.000 meter persegi di Gajahan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Di tanah itu nantinya dibangun rumah untuk tempat tinggal Joko Widodo (Jokowi) selepas tak lagi menjabat presiden.

Lokasinya persis di pinggir Jl. Adisucipto atau tepatnya di timur Rumah Makan Taman Sari. Harga tanah di sana mencapai Rp10 juta per meter.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Camat Colomadu, Sriyono Budi Santoso, mengatakan lokasi rumah Jokowi di Jalan Adi Sucipto masih berupa lahan kosong. Lahan tersebut berada di sisi timur Rumah Makan Taman Sari. “Kondisinya masih ditumbuhi rumput liar,” kata dia kepada Solopos.com, Jumat (16/12/2022) petang.

Dia mengatakan wilayah Colomadu terutama di sepanjang Jl. Adisucipto selama ini menjadi salah satu incaran para investor. Tak sedikit para pelaku usaha, terutama restoran, melirik kawasan Colomadu untuk tempat bisnis mereka. Selain dekat dengan Bandara Adisumarmo Boyolali, kawasan ini juga memiliki sumber air berlimpah. Dampaknya harga tanah terus naik setiap tahunnya.

Baca Juga: Negara Siapkan Rumah Untuk Jokowi, Lokasinya di Colomadu Karanganyar

“Setiap tahun harga tanah di sepanjang Jl. Adisucipto naik Rp1 juta-Rp2 juta per meter. Harga pasaran saat ini ya sudah Rp10 juta per meter di sana,” kata Sriyono.

Menurutnya, rencana pembangunan rumah bagi Presiden Jokowi di Jl. Adisucipto tentu akan membawa berkah bagi warga di Colomadu. Kawasan tersebut akan semakin ramai dan mengalami pertumbuhan ekonomi yang pesat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya