SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BOYOLALI--Sebuah kecelakaan karambol kembali terjadi. Kali ini kecelakaan melibatkan tiga buah truk terjadi di Jalan Prof Soeharso atau jalur lingkar utara, tepatnya di depan pabrik kayu lapis Mandala, Dukuh Kalikiring, Desa Kragilan, Kecamatan Mojosongo pada Selasa (10/1/2012) sekitar pukul 09.00WIB.

Peristiwa nahas ini menyebabkan tiga orang mengalami luka ringan. Berdasarkan informasi yang berhasil Espos kecelakaan ini bermula ketika sebuah truk bernomor polisi AD1885TW yang melaju dari arah Semarang menuju Solo. Diduga, truk tersebut mengalami rem blong. Akibatnya, truk yang dikemudikan Martono Suwito, 53, warga Keron, Delanggu , Klaten ini lepas kendali.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Kondisi jalan yang menurun membuat truk itu melaju cukup kencang. Sementara tak jauh di depannya melaju  truk benopol H1495KC yang dikemudikan Kamdi Haryono, 50, warga Jalan Margosari 44, Sidorejo, Salatiga.

Namun, jarak yang terlalu dekat serta kondisi jalan yang rusak, mengakibatkan tabrakan tidak terelakkan. Truk yang dikemudikan Kamdi dihantam dari arah belakang oleh truk Martono. Sementara, Kamdi yang kaget sehingga tidak dapat menguasai kendaraan.

Akibatnya truk yang ia kemudikan menghantam truk di depannya, sebuah  truk tronton benopol AG8309UG yang dikemudikan Danang Puji Sulistyo, 26, warga Dlopo Karang Rejo, Kediri Jawa Timur. Beruntung, rem kedua truk ini pakem sehingga dapat langsung berhenti pascatabrakan itu. Sedangkan, truk  AD1885TW yang diduga rem blong baru dapat  berhenti setelah melaju hingga sekitar 700 meter.

Kapolres Boyolali AKBP Hastho Rahardjo melalui Kasatlantas AKP Sugino dan  Kanit Laka Iptu Arifin ketika dimintai konfirmasi membenarkan adanya kejadian itu.

“Ketiga pengemudi mengalami luka ringan. Penyebab kecelakaan tersebut diduga karena salah satu truk mengalami rem blong,” katanya saat dihubungi Solopos.com, Selasa. Pihaknya mengimbau kepada pengguna jalan terutama pengemudi truk, agar lebih berhati-hati jika melintas di jalur utara. Sebab, selain jalan menurun juga banyak tikungan tajam.

(JIBI/SOLOPOS/Farida Trisnaningtyas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya