Soloraya
Minggu, 24 Mei 2015 - 23:30 WIB

LALU LINTAS SOLO : Dishub Solo Beli 2 Drone

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Drone (Gizmo China)

Lalu Lintas Solo bakal diawasi dengan dua unit drone yang baru dibeli Dishubkominfo setempat.

Solopos.com, SOLO — Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Solo berencana membeli dua unit pesawat tanpa awak atau drone untuk memantau arus lalu lintas dari udara. Drone ini akan melengkapi fasilitas Intelligent Transport System (ITS).

Advertisement

Kepala Dishubkominfo Solo Yosca Herman Soedrajat ketika dijumpai Solopos.com di rumah dinas wali kota di Loji Gandrung, Minggu (24/5/2015), mengatakan akan mengajukan anggaran untuk pembelian dua unit drone senilai Rp50 juta di APBD Perubahan 2015. “Drone ini bentuknya helikopter tanpa awak. Nanti dilengkapi dengan kamera pemantau dan bisa online dengan ITS,” kata dia.

Herman, biasa disapa, mengatakan drone nantinya dioperasikan melalui remote control. Drone ini mampu mengudara maksimal 20 menit. Drone akan dioperasikan di seluruh wilayah di Kota Solo, terutama wilayah-wilayah yang memerlukan penanganan segera jika terjadi kepadatan lalu lintas.

CCTV Lemah
Herman menilai pengadaan drone sangat penting untuk memantau kondisi arus lalu lintas di Kota Solo. Selama ini, arus lalu lintas hanya terpantau melalui kamera CCTV yang terpasang di alat pengatur isyarat lalu lintas (apill).

Advertisement

Kamera CCTV memiliki kelemahan, yakni pemantauan kondisi arus lalu lintas hanya terbatas satu arah. Padahal untuk mengatasi persoalan lalu lintas perlu melihat kondisi secara keseluruhan. Sementara drone, lanjut Herman, memiliki kemampuan melihat kondisi lapangan secara mendetail.

“Dengan drone kami bisa memantau secara keseluruhan. Semua sisi terlihat sehingga kami bisa langsung menangani apabila terjadi kemacetan,” kata dia.

Pengumpul Data
Selain membantu pengawasan lalu lintas, drone juga bisa membantu Pemerintah Kota (Pemkot) mengambil gambar dari udara. Dia menuturkan akan lebih mudah mengumpulkan data gambar dari udara dengan drone terkait pembangunan flyover. Biaya pemeliharaan dua unit drone yang termasuk di anggaran ITS.

Advertisement

Wali Kota Solo F.X. Hadi Rudyatmo terus memperbaiki manajemen rekayasa lalu lintas. Pemkot bahkan delapan kali menerima penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) dari pemerintah pusat. Penghargaan ini diberikan kepada kota-kota yang mampu menata transportasi publik dengan baik.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif