SOLOPOS.COM - Ilustrasi hanyut. (Dok. Solopos.com)
Solopos.com, BOYOLALI — Seorang lelaki lanjut usia (lansia) berusia 81 tahun, Hadi Marman, asal Dukuh Jambean, Desa Ngleses, Kecamatan Juwangi, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah diduga hanyut di Kali Serang pada Selasa (7/6/2022).
Kejadian tersebut diduga terjadi saat ia mencuci kelambu atau tirai jaring nyamuk di Kali Serang pada Selasa pagi. Ihwal hanyutnya Hadi dikonfirmasi oleh Kapolsek Juwangi, Iptu Kuntadi Wijanarko, saat dihubungi Solopos.com pada Rabu (8/6/2022).
“Dilaporkan ke Polsek Juwangi kemarin [Selasa] pukul 12.30 WIB. Berdasarkan keterangan dari keluarga. Korban berpamitan untuk mencuci kelambu atau jaring nyamuk tempat tidur di sungai [Selasa] sekitar pukul 07.00 WIB,” kata dia.
Wijanarko, sapaan akrab Kapolsek Juwangi, menyebut sampai dengan pukul 11.00 WIB, Hadi belum kembali ke rumah. Wijanarko mengatakan seorang saksi bernama Daryanto sempat melihat Hadi Darman sekitar pukul 08.00 WIB.
“Sekitar pukul 08.00 WIB melihat bahwa korban sedang mencuci di pinggir sungai. Kemudian arus aliran air sungai membesar. Saksi sudah tidak melihat korban lagi,” ujar dia.
Baca Juga : Mandi di Pantai Purworejo, 4 Pemuda Diterjang Ombak, 1 Hanyut
Setelah itu, lanjut Wijanarko, warga melapor ke Polsek Juwangi. Wijanarko mengatakan pencarian masih terus dilakukan oleh tim gabungan.
Dikonfirmasi secara terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali, Suherman, mengatakan BPBD telah mengerahkan tim.
“Dari BPBD 13 TRC [Tim Reaksi Cepat] dikerahkan bekerja sama dengan instansi terkait dan sukarelawan,” jelas dia.
Ia menjelaskan beberapa instansi yang terlibat pencarian korban, seperti BPBD Boyolali, BPBD Kabupaten Grobogan, Polsek Juwangi, Koramil Juwangi, Basarnas, PMI Boyolali, dan lain-lain.
Baca Juga : 6 Orang Hanyut saat Mancing di Sungai Karanganyar, 1 Belum Ditemukan