Soloraya
Senin, 30 November 2020 - 18:26 WIB

Lebar Dan Tak Lagi Semrawut, Begini Penampakan Simpang Empat Kadilangu Sukoharjo

R Bony Eko Wicaksono  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kondisi arus lalu lintas simpang empat Kadilangu, Kecamatan Baki, Sukoharjo, setelah pelebaran ruas jalan, Sabtu (28/11/2020). (Solopos/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Arus lalu lintas simpang empat Kadilangu, Kecamatan Baki, Sukoharjo, tak lagi semrawut dan macet saat pagi hari-petang hari. Ruas jalan penghubung antarkecamatan itu telah diperlebar guna mengurangi kemacetan arus lalu lintas.

Pantauan Solopos.com, Sabtu (28/11/2020), arus lalu lintas dari Solo Baru menuju Kartasura tak lagi berhenti pada simpang empat Kadilangu. Kendaraan bermotor langsung belok kanan melewati SMPN Baki menuju Kartasura atau Pajang, Solo.

Advertisement

Biasanya, ada sukarelawan pengatur lalu lintas (supeltas) yang mengurai kemacetan arus lalu lintas pada simpang empat Kadilangu terutama saat jam pulang kerja. Kini, tak ada lagi supeltas yang berdiri di bahu jalan setiap hari.

8.237 Surat Suara Pilkada Solo 2020 Rusak, Segera Dimusnahkan!

Advertisement

8.237 Surat Suara Pilkada Solo 2020 Rusak, Segera Dimusnahkan!

Kondisi ini mendapat sambutan baik dari para pengguna jalan yang setiap hari melewati ruas jalan penghubung tersebut. Mereka tak lagi terjebak kemacetan selama beberapa menit akibat penumpukan kendaraan pada simpang empat Kadilangu, Sukoharjo.

"Biasanya, saya pulang kerja pukul 17.00 WIB. Pada simpang empat Kadilangu pasti macet hingga simpang tiga Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum [SPBU] Jlopo," kata seorang pengguna jalan asal Desa Makamhaji, Kartasura, Nanang, saat berbincang dengan Solopos.com, Sabtu.

Advertisement

Total 11 Pedagang Positif Covid-19, Pemkot Solo Akhirnya Tutup Sementara Operasional Pasar Gede

Saat turun hujan lebat dengan intensitas tinggi, para pengguna jalan harus memperlambat laju kendaraan. Otomatis kemacetan arus lalu lintas pada simpang empat Kadilangu, Sukoharjo, kian bertambah parah.

Traffic Light

Kondisi serupa terjadi saat masa libur panjang atau libur hari raya keagamaan seperti Lebaran. "Saya memilih lewat jalan perkampungan Banaran dan Cemani, Grogol, daripada terjebak macet pada simpang empat Kadilangu. Saat kondisi darurat dan mendesak, saya tak mau membuang waktu gara-gara terjebak kemacetan arus lalu lintas," ujarnya.

Advertisement

Pengguna jalan lain asal Desa Purbayan, Kecamatan Baki, Samsul, mengatakan kendati arus lalu lintas cenderung lancar, tetap butuh pengatur lalu lintas atau traffic light.

Kapolresta Solo Larang Warga Berkerumun Rayakan Malam Tahun Baru: Nekat Langsung Bubarkan!

Arus lalu lintas dari empat penjuru mata angin bisa termonitor guna meminimalkan kecelakaan lalu lintas saat malam hari. Samsul meminta agar instansi terkait segera memasang lampu lalu lintas pada simpang empat Kadilangu, Sukoharjo.

Advertisement

Sebelumnya, Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Sukoharjo, Ahmad Saryono, mengatakan telah merumuskan pembagian lajur ruas Jalan Kadilangu mulai dari Simpang Empat Kadilangu hingga Simpang Tiga SPBU Jlopo.

Ruas jalan Kadilangu akan menjadi empat lajur untuk memperlancar arus kendaraan bermotor baik dari arah barat maupun timur.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif