SOLOPOS.COM - Uji coba pengoperasian bangunan baru terminal Tirtonadi, Solo November 2013. (JIBI/Solopos/Dok)

uji coba pengoperasian bangunan baru terminal Tirtonadi, November lalu. (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)

uji coba pengoperasian bangunan baru terminal Tirtonadi, November lalu. (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)

Solopos.com, SOLO — Keterlambatan kedatangan bus di Terminal Tirtonadi, membuat ratusan calon penumpang tertahan selama berjam-jam. Hal ini terlihat berdasarkan pantauan Solopos.com di Terminal Tirtonadi, Senin (12/8/2013).

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Tertahannya ratusan penumpang tersebut terutama terlihat di terminal pemberangkatan bus jalur selatan. Para penumpang yang akan menuju ke jurusan Wonogiri, Pacitan, Tulungagung, Surabaya dan sebagainya terpaksa berdiri selama berjam-jam di ruang tunggu penumpang.

Salah satu petugas dari agen Bus Dahlia Indah jurusan Tulungagung, Sumanto mengakui keterlambatan datangnya bus ke terminal dikarenakan terjebak macet di perjalanan. Sumanto memperoleh informasi dari para awak bus yang menuju ke terminal.

“Ini gara-gara macet di tengah perjalanan, sebenarnya bus yang tersedia banyak, karena macet akhirnya penumpang harus menunggu di terminal,” ungkapnya.

Sumanto menambahkan, para supir sering mengeluh karena banyaknya Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) di jalan menuju terminal sehingga sering menyebabkan kemacetan panjang. Sumanto mencontohkan, jalur Jogja menuju Solo yang memiliki banyak APILL dengan tenggat waktu hampir tiga menit di setiap APPIL.

“Setiap lampu merah, bisa sampai tiga menit, padahal dari Jogja menuju Solo, terutama di Kartasura, banyak sekali lampu merah. Ini menambah parah kemacetan, apalagi saat arus mudik seperti ini. Sopir kami sering mengeluh soal ini,” terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya