Soloraya
Senin, 4 Juli 2016 - 13:15 WIB

LEBARAN 2016 : PMI Solo Jamin Stok Darah Aman

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/dok)

Lebaran 2016 kali ini PMI Solo menjamin stok darah aman.

Solopos.com, SOLO – Palang Merah Indonesia (PMI) Solo menjamin stok darah selama Lebaran dalam posisi aman.

Advertisement

Sekretaris PMI Solo, Sumartono Hadinoto, mengatakan stok darah PMI Solo untuk masa libur Lebaran dalam posisi aman meskipun tidak berada di titik normal. Dia membeberkan PMI Solo masih menyimpan 900 kantong darah untuk persiapan masa libur Lebaran. Jumlah tersebut di bawah stok normal yang mencapai 1.500 kantong darah.

“Lebaran kami jamin stok darah aman, kecuali ada musibah yang luar biasa hingga membutuhkan banyam darah. Saya cek PMI Solo masih tersedia 900 kantong darah yang siap digunakan untuk masa libur Lebaran ini,” kata Sumartono saat ditemui Solopos.com di sela-sela kegiatan Solo Bersama Selamanya (SBS) di lapangan Kota Barat, Minggu (3/7/2016).

Sumartono optimis stok darah PMI Solo akan segera pulih sepekan setelah Lebaran, yakni mencapai ketersediaan 1.500 kantong darah. Dengan stok darah yang tersedia kini, menurut dia, PMI Solo bahkan siap menyediakan kantong darah bagi daerah lain di Soloraya selama masa libur Lebaran 2016. Sumartono menyebut stok darah di beberapa daerah di Soloraya menipis.

Advertisement

“Kami punya 900 kantong darah. Jadi kami bisa sambil memonitor stok darah se-Soloraya. Karena biasanya stok darah di beberapa kabupaten di Soloraya mulai menipis jelang Lebaran. Kalau sampai mereka kekurangan, kami siap backup untuk ketersediaan stok darah,” ujar Sumartono.

Sumartono menyampaikan PMI Solo pada awal bulan puasa hanya menyetok 4.000 kantong darah. Meski demikian, dia memprediksi, jumlah tersebut masih bisa memenuhi kebutuhan darah hingga setelah Lebaran. Sumartono menilai kesadaran masyarakat sangat luar biasa untuk mendonorkan darah mereka selama bulan puasa tahun ini.

“Tahun ini sangat luar biasa. Kesadaran masyarakat untuk mendonorkan darah saat bulan puasa kali ini patut diapresiasi. Kami dengan pemakaian tiap hari hampir 200-300 kantong darah, tetap bisa terkover. Kami menyetok darah pada awal bulan puasa itu hanya 4 000 kantong darah. Tapi ternyata masih bisa terus memenuhi,” terang Sumartono.

Advertisement

Ditemui terpisah, pejabat Humas PMI Solo, Riki Mirzam, mengatakan jumlah pendonor saat bulan puasa tahun ini rata-rata 50% dari hari biasanya, yakni 100 orang-200 orang.

Jumlah pendonor tersebut lebih banyak ketimbang saat bulan puasa tahun lalu yang hanya 20% dari hari biasa. Dia menyampaikan, rumah sakit, puskesmas, maupun masyarakat yang membutuhkan darah bisa langsung menelpon nomor 0271-646505.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif