SOLOPOS.COM - Pekerja memindahkan surat suara dari truk kontainer ke dalam kantor KPU Boyolali, Jumat (15/12/2023). (Solopos/Ni’matul Faizah)
Solopos.com, BOYOLALI — Sebanyak 843.809 surat suara Pemilu anggota DPRD Provinsi Jateng tiba di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Boyolali pada Jumat (15/12/2023) siang. Kedatangan surat suara tersebut lebih cepat dari jadwal yang seharusnya akhir Desember 2023.
Surat suara tersebut dikirim menggunakan dua truk kontainer dari Bawen, Semarang, ke kantor KPU Boyolali. Beberapa polisi terlihat mengawal kedatangan truk pengangkut surat suara tersebut. Setelah truk tiba, beberapa pekerja kemudian memindahkan surat suara ke dalam ruangan yang telah disiapkan KPU Boyolali.
“Hari ini kami menerima surat suara DPRD Provinsi Jawa Tengah sebanyak 843.809 surat suara. Jumlah tersebut sesuai DPT ditambah 2% cadangan,” ujar Ketua KPU Boyolali, Maya Yudayanti, saat ditemui wartawan di sela-sela pemindahan surat suara dari truk ke kantor KPU Boyolali, Jumat.
Ia menyampaikan jadwal tersebut lebih cepat dari yang direncanakan pada akhir Desember 2023. Kedatangan surat suara berikutnya dijadwalkan dua hari lagi yaitu pada Minggu (17/12/2023).
Surat suara yang dijadwalkan datang pada Minggu yakni untuk Pemilu anggota DPR RI. Terkait surat suara DPRD kabupaten, DPD RI, dan Presiden-Wakil Presiden, Maya masih menunggu update jadwal dari KPU pusat.
“Untuk logistik tinggal surat suara. Kotak suara, kami hanya kurang sembilan kotak, dan itu segera dipenuhi dari rekanan. Soalnya kemarin ada yang rusak,” kata dia.
Lebih lanjut, ia mengatakan kegiatan sortir lipat surat suara akan dilakukan pada akhir Desember 2023 di gudang Gedung IPHI Boyolali dimulai dari surat suara DPRD Provinsi Jawa Tengah. Maya menargetkan akhir 2023 surat suara DPRD Provinsi Jateng selesai dilipat.
Setelah dilipat, surat suara akan disimpan di gudang IPHI Boyolali. Namun, karena kedatangan surat suara lebih cepat, gedung belum bisa digunakan dan untuk sementara disimpan di kantor KPU Boyolali.
“Setelah terlipat, nanti akan kami bawa ke dua gudang lain sesuai daerah pemilihan [dapil]. Di Boyolali ada lima dapil, nanti kami bagi di tiga gudang, yaitu Jelok, Winong, dan IPHI,” kata dia.
Maya mengatakan untuk penyimpanan surat suara, di bagian bawah dipasangi palet kayu. Ia juga memastikan tempat penyimpanan tidak bocor dan lembap.
Sedangkan untuk pengamanan ada kamera closed circuit television (CCTV) dan alat pemadam api ringan (APAR). Ada pula petugas jaga baik dari kepolisian maupun KPU Boyolali.