Soloraya
Minggu, 1 Oktober 2023 - 09:16 WIB

Lebih dari 3 Jam, Orkes Humor Pecas Ndahe Kocok Perut Para Ndaser di TBJT Solo

Dhima Wahyu Sejati  /  Ponco Suseno  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Aksi panggung Pecas Ndahe saat mengocok perut ratusan penonton dalam konser memperingati tiga dekade di Taman Budaya Jawa Tengah (TBJT) Solo, Sabtu (30/9/2023) malam. (Solopos.com/Dhima Wahyu Sejati)

Solopos.com, SOLO — Tiga jam lebih, Orkes Humor Pecas Ndahe mengocok perut ratusan penonton, Sabtu (30/9/2023) malam. Grup musik asli Solo itu tampil dalam konser memperingati tiga dekade di Taman Budaya Jawa Tengah (TBJT) Solo.

Malam itu dibuka dengan lagu berjudul May Way yang pernah populer dinyanyikan Frank Sinatra. Mereka bernyanyi bersama mengenakan setelan jas rapi. Seperti biasa tetap ada sentuhan humor. 

Advertisement

Kali ini, Joker Pecas Ndahe, Kocrit baru muncul setelah lagu selesai. Gesturnya yang ingin mengikuti teman-temannya menyanyi, namun tidak kebagian itu mengundang tawa penonton. 

Tidak hanya lucu, konser bertajuk G30TH/PCSNDH atau Gerr 30 Tahun Pecas Ndahe itu terkesan sangat mewah. Terlebih dengan kehadiran Fabe Orchestra yang memperkaya materi musik. 

Salah satu momen spesial adalah kehadiran eks vokalis Pecas Ndahe, Wisik Sunaryanto yang saat itu mengenakan kursi roda. Ini menjadi momen reuni sejak Wisik tidak bisa lagi manggung bareng lantaran masalah kesehatan.

Advertisement

Awalnya, Wisik dan personel lain, seperti Max, Kocrit, dan Doel saling lempar guyonan sambil menceritakan masa ketika Wisik masih di Pecas Ndahe. Sampai Akhirnya pria yang menjadi salah satu pendiri grup musik humor itu diminta bernyanyi lagi.

“Oke, lagune Queen ya, Bohemian Rhapsodi,” kata Wisik.

Lagu milik band asal Inggris itu tentu saja dibuat lucu. Kepada Solopos.com belum lama ini, Wisik mengatakan lagu legend itu sudah dari dulu dibawakan oleh Pecas Ndahe dan dia menjadi salah satu yang andil besar dalam menggarap lagu itu supaya bisa lucu.

Dan malam itu, dia memberikannya kembali. Energi dan cara bernyanyi Wisik tidak kalah powerful. Dia berhasil meliuk membawakan lagu Bohemian Rhapsody. Aksi panggung Wisik semakin megah dengan diperkaya dengan paduan suara juga orkestra

Advertisement

Penonton dibuat terhibur dengan detail melodi, harmonisasi, sampai beat yang dibawakan seperti band aslinya. Wisik berhasil mengeluarkan seluruh energinya ke dalam lagu.

“Wah, meski ya ngos-ngosan karena sudah enggak pernah nyanyi,” kata Wisik ketika ditemui Solopos.com, selepas konser.

Tidak hanya Wisik, komedian dan artis seperti Dodit Mulyanto, Furry Setya (Mas Pur Ojek Pengkolan), Erick Estrada, Toni Belok Kiri, dan Mahesa Chepy turut mengocok perut penonton. Lalu Thathit Paksi berduet dengan Pecas Ndahe lewat kemampuannya menabuh gendang.

Tampil dengan formasi lengkap, Ahmad Nurul (Presiden/Gitaris), Pendek (Bas), Tomo (Drummer), Yoik (Guitar Triple Neck), Doel (Guitar Double Neck), Makch (vokalis), Toni (vokalis), dan Widi Kocrit (Joker).

Advertisement

Mereka menutup dengan membawakan single terbaru berjudul Lupakan Sakit Hati. Lagu pop itu bernuansa ceria dengan lirik yang kocak itu sengaja disiapkan sebagai salah satu kejutan di konser memperingati tiga dekade perjalanan Pecas Ndahe. 

Perjalanan panjang tiga dekade Pecas Ndahe ternyata menginspirasi banyak seniman, seperti Erick Estrada. Artis kelahiran Solo itu mengatakan ada momen yang tidak terlupa terkait grup musik humor Pecas Ndahe.

Pemain film Yowes Ben itu pernah satu waktu bolos sekolah lantaran ingin nonton aksi panggung Pecas Ndahe di Wonogiri. 

“Dari situ saya terinspirasi untuk menjadi seniman ya karena melihat Pecas Ndahe waktu itu,” kata dia.

Advertisement

Dia mengatakan perjalanan tiga puluh tahun untuk ukuran grup musik humor merupakan suatu yang langka.

Komedian Dodit Mulyanto juga merasa usia tiga dekade merupakan capaian yang patut dirayakan. Meski ada beberapa personel yang sudah mangkat, namun tidak mengurangi aksi panggungnya yang selalu gerr.

“Selama tiga puluh tahun ini ternyata ada personel yang sudah meninggal dan ada juga yang harus di kursi roda. Itu membuatku campur aduk terharu tapi ya bangga,” kata dia.

Lelaki lulusan Universitas Sebelas Maret (UNS) itu memiliki kedekatan personal dengan Pecas Ndahe. Terlebih waktu dia masih kuliah, Dodit berada dalam satu indekos yang sama selama tiga tahun dari 2005-2008.

“Dulu aku indekos di Rumah Sewa Jurug, studio Pecas Ndahe di situ. Jadi aku itu adalah anak terkecil di indekos di antara mereka. Makanya aku sama Pecas Ndahe itu tidak hanya kenal, tapi kenal banget,” kata dia ditemui selepas acara.

Melalui intensitas bertemu yang tinggi itu, Dodit mengaku terpengaruh dengan gaya berkomedi Pecas Ndahe. Itu dia bawa sampai caranya membawakan materi Stand Up Comedy.

Advertisement

“Makanya Stand Up ku pakai musik. Aku itu seperti Pecas Ndahe versi Stand Up sendirian. Jadi mereka memberikan pengaruh buruk, membuat warna Stand Up ku beda,” kata Dodit sambil bercanda.

Atas kedekatan itu, Dodit Mulyanto diberikan kesempatan untuk me-roasting para personel Pecas Ndahe di atas panggung. Pria kelahiran Blitar itu juga membawakan lagunya sendiri berjudul Gunung Kemukus.

Ndaser, sebutan untuk fans Pecas Ndahe, betah duduk selama kurang lebih tiga jam. Mereka tidak bosan apalagi mengantuk. Malah penuh tawa. Itu yang membuat Joker Pecas Ndahe, Widi Kocrit juga kuat tampil cukup lama.

“Sebenarnya capai tapi tertutup dengan hadirnya para Ndaser yang luar biasa. Pokoke kita itu ada kepuasan ketika ada bisa membuat para Ndaser bahagia. Kalau melihat mereka kecewa itu jadi beban, tapi kalau ceria itu kepuasan,” kata dia ditemu selepas acara.

Antusias penonton ternyata sangat tinggi meski Sabtu malam itu acara di Solo cukup padat dan penuh dengan hiburan lain. 

“Awalnya agak ragu [tiket] terjual habis, apalagi ada pergeseran selera musik ke dangdut yang kekinian itu. Tapi melihat malam ini puas sekali,” kata dia. 

Dengan konsep yang megah dengan tata visual, panggung, sound, sampai lighting membuat konser malam itu jelas tidak akan dilupakan oleh para Ndaser.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif