SOLOPOS.COM - (sinjaikab.go.id)

(sinjaikab.go.id)

KLATEN–PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) memenangkan lelang program Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) yang menyasar 25.000 warga kurang mampu di Klaten.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Ketua Komisi IV DPRD Klaten, Yoga Hardaya saat ditemui Solopos.com di sela-sela kesibukannya, Senin (23/4/2012) mengatakan pemenang lelang program Jamkesda diumumkan pada Jumat (20/4/2012) lalu.

Jasindo merupakan satu dari dua perusahaan yang mengajukan penawaran dalam proses lelang Jamkesda. Masa sanggah lelang dijadwalkan pada Jumat (27/4/2012) mendatang. Pihaknya menargetkan penandatanganan nota kesepahaman antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten dengan Asuransi Jasindo dilaksanakan awal Mei mendatang.

“Kami meminta pemenang lelang segera mencetak kartu Jamkesda paling lambat sebulan setelah penandatanganan nota kesepahaman dengan Pemkab Klaten,” ujar politisi dari Partai Golkar ini.

Setelah nota kesepahaman ditandatangani, kata Yoga, layanan Jamkesda sudah bisa dibuka kembali kendati kartunya masih dalam proses cetak. Dengan begitu, warga kurang mampu yang masuk daftar penerima kartu Jamkesda sudah bisa mendapatkan layanan kesehatan secara gratis.  “Database penerima Jamkesda sudah ada sehingga tinggal mencocokkan data diri supaya mendapatkan layanan kesehatan secara gratis,” terang Yoga.

Ditemui di lokasi berbeda, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Klaten, dr Rony Roekmito mengatakan beberapa tempat yang bisa menjadi rujukan pasien Jamkesda antara lain Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr Soeradji Tirtonegoro, RS PKU Muhammadiyah Delanggu, RSJD Soedjarwadi, Balai Kesehatan Paru Masyarakat (BKPM), dan 34 puskesmas di Klaten.

Menurutnya, sosialisasi dibukanya kembali program Jamkesda kepada masyarakat akan dilaksanakan selama sepekan setelah penandatanganan nota kesepahaman.  “Kami mohon maaf kepada masyarakat akibat stagnasi layanan Jamkesda ini. Pemkab Klaten sudah mempersiapkan proses lelang jauh-jauh hari. Akan tetapi, dalam perjalanannya kami menghadapi kendala yang mengakibatkan penghentian sementara layanan jamkesda,” tandas Rony.

Dinkes Klaten untuk sementara menghentikan layanan program Jamkesda sejak hari Rabu (18/4/2012) lalu dikarenakan kontrak yang disepakati dengan rekanan berakhir pada Selasa (17/4/2012).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya