Soloraya
Kamis, 7 Juni 2012 - 08:28 WIB

LELANG KENDARAAN: Peserta Lelang Keluhkan Harga Terlalu Tinggi

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

WONOGIRI-Beberapa peserta lelang kendaraan bekas dinas Pemkab Wonogiri mengeluhkan tingginya harga barang yang dilelang, terutama bagi yang akan menggunakan secara pribadi.

Seperti yang diungkapkan salah satu peserta lelang, Kenthut, asal Giriwoyo. Ia yang ingin membeli empat unit sepeda motor dan satu unit Mitsubishi L 300 rakitan tahun 1982 terpaksa pulang dengan tangan kosong.

Advertisement

“Saya tidak dapat semua, baik sepeda motor dan satu unit mobil. Mobil Mitsubishi L 300 itu laku dibeli orang dengan Rp18 juta. Padahal saya hanya menawar Rp12 juta. Tapi, menurut saya harganya terlalu tinggi,” katanya saat dijumpai wartawan seusai lelang yang digelar di Kantor Kelurahan Wonokarto, Kecamatan Wonogiri, Rabu (6/6/2012). Padahal, ia masih harus menyisihkan uang untuk biaya balik nama dan memperbaiki bagian-bagian mobil yang rusak.

Sebenarnya, ia membeli mobil itu untuk digunakan secara pribadi. Ia yang baru kali pertama mengikuti lelang itu harus mengalah dengan pedagang besar yang sudah terbiasa membeli barang-barang lelangan. Mereka mayoritas pedagang klithikan dan besi tua yang berani membeli dengan harga tinggi.

Seorang peserta lelang lainnya, Surawan, asal Ngadirojo juga mengatakan hal serupa. “Harga yang dipatok terlalu tinggi karena Mitsubishi L 300 saja laku sampai Rp18 juta. Jika di pasaran saja, harga Rp15 juta sudah laku. Belum nanti untuk biaya balik nama,” ujarnya. Ia pun mengurungkan niatnya jika harus membeli dan digunakan untuk pribadi.

Advertisement

Sementara itu, Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Wonogiri, Teguh, mengatakan harga lelang tersebut merupakan kesepakatan antara petugas dari kantor lelang dengan peserta lelang.

Ia pun menambahkan jika lelang itu merupakan tahap pertama. “Dalam waktu dekat, kami akan menggelar kembali lelang terbuka untuk kendaraan dinas yang kondisinya di bawah 50%. Ada sekitar 330 unit sepeda motor dan 54 unit mobil yang bakal dilelang,” kata Teguh. Lelang tahap pertama itu, lanjut dia, diikuti sekitar 225 peserta di antaranya dari Solo, Semarang, Jogjakarta, Pacitan dan Wonogiri.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif